[soulmate]~in the name of love~ = {vmin} ((END))

0.6 Jamais Vu (BONUS)

⚠warning⚠
Flashback

3 hari sebelum Pernikahan

~●°○°●~

Sebuah Pernikahan adalah hal yang sangat sakral tidak sembarangan memilih tanggal, tempat dll nya.

Untuk hari ini Hoseok selalu mengajak Taehyung kemana pun ia pergi.

Dan sekarang adalah waktunya dimana ia memaksa Taehyung untuk mencari baju pengantin.

Dan anehnya hoseok terus menawari nya tuxedo padanya. Yang membuat nya jengah juga lelah.

"taetae yang ini menurut mu bagus tidak? ". Ia menunjukan tuxedo berwarna biru ditanganya.

"itu terlalu kecil untuk mu hyung, jangan yang itu warna putih itu lebih cocok hyung". Tunjuknya pada tangan kirinya.

"Jinjja?". Hoseok mencoba memasangkan pada tubuhnya.

"Ya kau benar ini cocok untuk m_ku". Hampir saja ia mengatakan yang seharusnya tidak ia katakan.

Sedangkan Taehyung tidak memperdulikan nya, memilih menatap kesekeliling nya.

Ia menatap tuxedo pink pada Salah satu mannequin, ia menghampiri nya menyentu setiap ujung tuxedo itu. Senyum kecil terlukis kisah diwajahnya yang bak dewa.

"kalau yang i_ni?". Ucap hoseok saat tak lagi melihat taehyung didekat nya.

"tae? Tae kau dimana?". Ia mencari Taehyung disekitarnya sampai ia menentukanya didekat mannequin.

"tae kau sedang apa?". Tanyanya heran.

"Eoh hyung, tidak Ada. Hanya_kurasa, saat aku melihat patung ini aku seakan melihat jimin_ahh itu membuat ku berkhayal jimin memakai tuxedo pink ini kkkk, itu Pasti sangat cantik". Jelasnya dengan senyum kecut.

"kau ini ada-ada saja".

"Iya kau benar". Taehyung meninggalkan tempat itu dan memilih keluar dari toko.

"permisi, tolong bungkus ini juga yang ada disana itu, Saya tunggu dikasir". Sang pegawai mengangguk faham.

Tentunya Hoseok tidak akan memakai uangnya, lagian mana bisa Suho membiarkan Hoseok berbelanja dengan harga yang sedikit.

Dua buah pasang tuxedo yang ia pilih adalah tuxedo termahal di toko itu.

#Hmmm money money#

Setelah membayar hoseok menyusul taehyung yang sedang bersandar kan pembatas antara lantai dua dan satu, ia menatap ke bawah dimana banyaknya orang-orang berlalu lalang.

"tae ayo balik, urusan ku sudah selesai". Taehyung berbalik menatap hoseok.

Dan dengan tatapan yang sangat kosong itu membuat hoseok merasa iba sekaligus kasihan.

☜☆☞
2 hari sebelum Pernikahan

Katakan ia bodoh yang mau-maunya diajak si setan Kecil keturunan dari seorang Kim Namjoon.

Yah Jeno membawanya ke rumah sakit dimana ibunya bekerja disana.

Alasanya klise sekali. Jeno memang menurun appanya.

Ya dia mengatakan ingin bertemu bidadari .

Ya mana ada bidadari dirumah sakit bocah 😑 yang ada malaikat pencabut nyawa.

"Ayoo Cepetan ojisan, nanti keburu kabur bidadari nya". Taehyung hanya pasra diseret kemana saja oleh bocah yang tingginya tidak lebih darinya.