✔Chapter Thirty Five

865 65 2
                                    

"Aaahkk. Lepaskan Jungkook! Ini sangat sakitt" -Irene

"Sakitan mana sama Yoora hm?" -Jk

Irene langsung menginjak kaki Jungkook dengan sangat kencang. Hingga Jungkook melepaskan tangan Irene

Tentunya, Irene langsung kabur dari lokasi.

"Shit!" -Jk

Jungkook langsung menghampiri Yoora yang dari tadi menangis

"Jangan takut, ada aku" Dia langsung mengusap air mata Yoora yang membasahi pipinya.

Jungkook memeluk Yoora untuk memberikan ketenangan.

"Hikss.. Ada apa ini sebenarnya kuk?"

"Akan ku ceritakan nanti" -Jk

Jungkook langsung mengambil Hp nya dan menelepon seseorang.

"Kau lama sekali!"

"......"

"Kirim Tim untuk mencari keberadaan Irene!"

"....."

"Dah yu, pulang" Yoora hanya mengangguk sebagai jawaban.

"Kamu pulang kerumah aku dulu ya, nanti aku obatin disana" -Jk

"Iya"

.
.

Dirumah

"Mana coba yang sakit?" -Jk

"Ini" Ucap Yoora lirih

Jungkook langsung mengobati lukanya.

"Maafkan aku ra, gabisa menjaga kamu. Coba aja aku ga ngajak kamu ke Mall pasti ga bakal terj-" Yoora langsung menempelkan jari telunjuknya di depan bibir Jungkook

"Sutt.. Bukan salah kamu, aku aja yang ga hati-hati" -Yoora

Jungkook hanya tersenyum.

"Mau pulang apa nginap dirumah aku beb?" -Jk

"Pulang ah, besok sekolah" -Yoora

"Yaudah, besok aku jemput. Tapi, kalau masih sakit badannya jangan sekolah dulu ya. Istirahat aja dlu dirumah" -Jk

"Iya, bawel banget kamu haha" -Yoora

"Demi kesehatan kamu" -Jk
.
.
.
Akhirnya Jungkook menghantarkan pulang kerumah Yoora.

Saat sudah sampai...

"Makasih Jungkook, hati-hati dijalan ya. Jangan ngebut. Kalau ngantuk, berhenti aja dulu ya" Kata Yoora sambil melambaikan tangannya

"Iya, Bye beb" -Jk

Yoora tersenyum melihat tingkah manis pacarnya itu.

Yoora POV

"Huuftt.. Melelahkan"

"Gua gabut? Mau ngapain ya?"

Akhirnya gua tiduran dan buka Wp.

"Baca nc ah"

Baru satu kata yang ia baca, eh udah ada yang manggil.

"YOORA! MAMA PAPA PULANG"

Gua langsung turun untuk bertemu MaPa.

Saat baru turun..

"Yoora dan Taehyung, perjodohan kamu mama percepat. Jadi 2 minggu lagi kau akan tunangan" -Eomma

"Huh, Yoora gamau"

"Taetae juga gamau" -Tae

"Nurut lah sayang, ini demi bi-" -Appa

"Apa? Bisnis? HAHA, MAMA DAN PAPA RELA GITU NGORBANIN ANAKNYA DEMI BISNIS? CIH, ORANG TUA MACAM APA ITU! GA BERGUNA" -Yoora

"Ck, bener juga kata Yoora. Haha kalian jahat ternyata" -Kata Taehyung sambil memasang muka datar

Brakkk

Pintu kamar Yoora dan Taehyung dibanting dengan mereka sendiri.

"Sepertinya benar, kita mengorbankan kebahagiaan mereka" -Appa

"Terus kita harus gimana?" Appanya hanya menggindikan bahu.

Jungkook POV

Suho called

"Halo? Ada apa?" -Jk

"Ah ini ada sedikit perkembangan bro. Kami udah ada buktinya. Lo bisa ngambil buktinya kerumah gue besok" -Suho

"Makasih Suho" -Jk

"Ya" -Suho

Titttt

"Lihat saja besok" -Jk

Lapak Cogan ~°JJKTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang