✔Chapter Fifty Six

776 58 3
                                    

05.00 KST

"Cepetan ah bangun napa bang"

"Hoammm... Tar dulu"

"Hisshh! Cewe lo udh nunggu loh, ini udah jam 9 siang! Acara mau mulai!"

Taehyung terlihat kaget dan langsung bangun.

"Hah? Se-serius? Udah jam 9?" Taehyung mengambil jam beker yang ada di mejanya. Dan saat itu juga, tatapan tajamnya tumbuh dimatanya.

"Hoaaa.. Masih lama, 5 menit lagi ah"

"Gak! 5 menit lo mah 5 jam! Udah ayoo! Ini hari spesial lo!" Yoora narik tangan Taehyung.

"Iyaiya et dah, gue yang mau nikah lo yang ribet" Taehyung masuk ke kamar mandi sambil membanting pintu kamar mandinya.
.
Sambil menunggu Taehyung kelar mandi, Yoora melihat-lihat sekeliling kamar Taehyung.

"Huh, bentar lagi sepi nih kamar"

Yoora terus melihat sekeliling kamar Taehyung hingga pandangan dia tertuju pada peti yang sudah usang.

Yoora penasaran dan membuka peti itu dengan hati-hati.

"Huh, debu banget. Kayaknya udah lama banget Abang simpen" Yoora membuka dan terlihat kotak Pink yang lumayan besar.

Yoora membuka Kotak Pink itu, dan ternyata...

"Yo-Yoona?"

Yoora masih bingung dengan isi kertas yang hanya bertuliskan Jung Yoona.

Dan berikutnya, ia mendapatkan suatu surat yang tertempel suatu foto.

Tulisan yang sangat acak-acakan tetapi masih bisa kebaca

Yoona, adikku:*

Yoona, adikku:*

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.


Aku, Taehyung. Umurku masih kecil sekali. Aku kesepian saat umurku masih satuan. Aku menginginkan adik. Tetapi, ibuku sudah tidak bisa mempunyai anak lagi. Ah, disitu aku sangat sedih.

Saat itu juga, ayah dan ibuku mengadopsi seorang anak cantik yang bernama asli Jeon Yoona. Aku sangat menyayangi adikku Yoona. Walau dia bukan adik kandungku.

Aku tidak ingin berpisah dengannya. Aku selalu ingin bersamanya sampai ajal menjemputku. Aku akan menjaga dia sampai dia besar. Aku tidak peduli nanti jika aku akan merasakan sakit dan terluka.
Terimakasih Tuhan, setelah dia hadir dihidupku, hidupku serasa bewarna. Dia adalah gadis cantik yang pernah aku temui.

Sayangnya, nama Yoona harus diganti menjadi Yoora. Tetapi aku tidak masalah akan hal itu.

Aku takut, jika adikku Yoona, ups salah. Maksudnya Yoora. Aku takut, saat ia sudah besar nanti, ia akan mengetahui segala fakta tentang dia. Pasti dia akan sangat terpukul. Tuhan, aku akan selalu berdoa kepadamu. Ku mohon, lindungilah Yoora. Aku sangat mencintainya.

Kim Taehyung.

"Ja-jadi? Aku bukan adik kandung Taehyung?"

Yoora mulai meneteskan air mata. Ia tidak terima hal itu. Dia tidak percaya dengan surat itu.

"Ayo Yoora! Bangun dari mimpi burukmu.. Hikss.."

"Mimpi buruk apa?" Taehyung tiba-tiba keluar dari kamar mandi. Ia masih memakai handuk.

......



Tbc

Lapak Cogan ~°JJKTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang