Euphoria [JJK x INY]

Part 9 // Tired

"NAYEON!!" Teriak ibu yuna dengan geram,
Nayeon tersentak kaget dari tidurnya yang nyaman.

"Eh? Ibu..... ada apa bu?" Tanya nayeon santai.

"Ada apa-ada apa! Kenapa kamu tidur di kelas saya hah?" Bentak bu yuna, Nayeon menggaruk rambutnya yang tidakgatal.

"Saya tuh ngantuk bu jadi saya tidur " jawab nayeon.

"KAMU PIKIR INI KAMAR KAMU?" Teriak bu yuna yang menggelegar.

"Eh? Tapi bu-" saat nayeon sedang berbicara tiba-tiba nayeon merasa kepalanya sangat sakit.

Nayeon memegangi kepalanya yang berdenyut begitu sakit, Ibu yuna masih memperhatikan gerak-gerik nayeon.

"Kenapa kamu?" Tanya bu yuna yang mulai janggal dengan kelakuan nayeon.

Nayeon tidak menjawab karena kepalanya yang begitu sakit, Mina mulai cemas dengan teman sebangkunya itu yang terus memegangi kepalanya.

"Nay? Kenapa?" Tanya mina sambil memegang kepala nayeon.

"Panas nay!" Sahut mina mulai panik, Nayeon mulai menegakkan kepalanya kembali dan menatap bu yuna sambil menggeleng.

"Maaf bu saya tidur di pelajaran ibu" ucap nayeon setelah itu setetes darah keluar dari hidung nayeon.

"Nay!" Teriak murid kelasnya yang sangat panik.

"Gapapa kok, udah biasa" Ucap nayeon sambil tersenyum.

"Bu, saya izin ke kamar mandi ya bu?" Izin nayeon tanpa menunggu jawaban bu yuna nayeon langsung berlari keluar kelas.

"Bu, saya khawatir dengan nayeon, saya susul ya bu" ucap mina yang langsung berlari keluar kelas.

●○●

Nayeon sedang membersihkan darah yang terus mengalir di hidungnya.namun, hasilnya nihil.

Darah di hidung nayeon tidak berhenti-henti keluar membuat nayeon merasakan panik yang luar biasa, Mina masuk ke dalam toilet dan melihat nayeon yang sedang fokus membersihkan darahnya.

"Nay, lu.... belum bulan ini?" Tanya mina ragu-ragu, Nayeon menggeleng pelan sambil menatap mina sendu.

"Ya ampun nay.... lu harusnya cepet-cepet ke rs sekarang" Ucap Mina, Nayeon langsung memeluk mina dengan darah yang masih mengalir.

"Nay cape ! Nay pengen berenti! Nay udah gak kuat!" Sahut nayeon sambil terisak.

"Nay! Lu gak boleh ngomong gitu " Sahut mina sambil melepaskan pelukannya.

"Gua cape! Setiap bulan harus bulak-balik rumah sakit! Setiap bulan gua harus ngerasain sakit dulu! Setiap bulan jarum infus nempel ditangan gua! Padahal semua ini cuma sia-sia!" Teriak nayeon dengan air mata yang mengalir bersama darah.

"Gaada yang sia-sia nay!" Jawab mina dengan tangisannya.

"Gua tau gua gak bisa sembuh! Gua tau setiap bulan gua ke rs cuma memperlambat kematian gua! Gua tau gua minum obat tiap hari gak bakal nyembuhin gua! Gua tau! Gua mau nyerah! " ucap nayeon.

" lo gak boleh nyerah!" Teriak seorang yeoja dari luar kamar mandi.

"Tzuyu?" Panggil nayeon.

"Nay! Lu apa-apaan sih? Lo gak boleh nyerah nay!" Sahut tzuyu.

"Lo mau nyerah? Gimana dengan mama lu? Gimana dengan kakak lu? Gimana dengan kita? Gimana dengan semua orang yang sayang sama lu ?" Tanya tzuyu yang matanya mulai berkaca-kaca.

"Lu gak mikirin mereka semua? Orang-orang yang sayang sama lu bakal merasa kehilangan kalo lu gaada!" Lanjut tzuyu.

"Nay! Gua mohon... gua tau lu cewek kuat! Jadi gua mohon jangan nyerah nay...." Ucap mina lirih, Nayeon yang mendengar semua kalimat kedua sahabatnya hanya menangis semakin kencang.