Sejauh ini Observasinya membawanya ke akhir Tahun Ketujuh Ketiga usianya, yaitu, saat dia menjadi Dua Puluh dan Satu tahun. Waktu ketika dia membuat banyak Penemuan. Dia membuat Pakaian dan Sepatu untuk dirinya sendiri dari Kulit Binatang Liar yang telah dia bedah. Benangnya terbuat dari Rambut dan Kulit Kayu Batang Bunga Sepatu, Kapas, Mariyuana atau Tanaman lain yang bisa digunakan untuk membuat Benang yang sesuai. Dia belajar membuat benang ini dari saat sebelumnya dia membuatnya dari Rumput. Dia membuat jarum penusuk dari Tanduk dan Patahan batang Tebu menggunakan batu. Dia belajar Ilmu Bangunan dari Memperhatikan Sarang Burung. Dia membangun Gudang Penyimpanan dan Dapur untuk menyimpan Pasokan Makanannya dan membuat Pintu bangungan ini dari batang Tebu yang dijadikan satu untuk mencegah Binatang masuk saat dia tak ada. Dia mengambil Burung Pemangsa dan memeliharanya untuk membantunya berburu dan menernakkan Unggas untuk diambil Telur dan Daging Ayam. Dia mengambil ujung Tanduk Kerbau dan mengikatnya ke batang tebu terkuat yang dia dapatkan dan Tongkat dari Pohon dan lainnya sehingga, sebagian karena bantuan Apinya dan sebagian karena Batu bersisi tajam, dia mampu membuatnya lebih baik dari puluhan Tombak. Dia membuat tameng dari Kulit hewan yang dilipat menjadi satu. Semua kesulitan ini dia kerjakan untuk menyipkan dirinya dengan Senjata Artifisial karena dia melihat dirinya kekurangan Senjata Alami.
KAMU SEDANG MEMBACA
Hayy Ibn Yaqzan (terjemahan bebas bahasa Indonesia)
EspiritualIni adalah terjemahan bebas Hayy Ibn Yaqzan karya Abu Bakar Ibn Tufayl dari terjemahan Simon Ockley. Karya ini ditulis sekitar awal abad ke-12. Hayy, melalui perjalanan hidupnya mencari kebenaran sejati, menyuguhkan pandangan salah satu filsuf Musli...