🌺🌺🌺
Camelia sekarang sedang berjalan dengan santai di sekitar perumahannya. Ia ingin mencari udara segar malam ini, tetapi hawa dingin malam itu tidak mengubah pikiran Camelia untuk kembali kerumahnya. Untung Camelia menggunakan hoodie dan jeans semata kakinya. Tidak lupa, Camelia menyumpal telinganya dengan earphone dan mendengarkan Lagu O-Coldplay. Camelia merasa lelah karena ia sudah 30 menit berjalan,alhasil ia memutuskan untuk duduk di taman yang tak jauh dari rumahnya. Ia kemudian merenggangkan kakinya dan menutup mata menikmati lagunya sambil sesekali bersenandung.
•••••
Bara merasa jenuh, sedari tadi ia hanya berada di kamarnya yang sudah 17 tahun ia tempati. Bara hanya membuka laptopnya dan menonton video2 yang menampilkan orang bermain gitar atau drama2 musikal. Bara memang sangat jago untuk hal-hal yang berkaitan dengan alat musik khususnya gitar. Koleksi gitar di rumah Bara sudah mencapai angka 3. Bara beranjak dari kasurnya itu kemudian ia menuju ke dapurnya yang berada di lantai 1. Lelaki bertubuh tegap ini membuka setiap lemari makanan dan kulkas yang ada di dapur mewahnya itu. Ya, akhirnya dia menemukan keripik kentang dan susu putih.
Baru saja Bara ingin menaiki tangga rumahnya, namun suara senandung membuat dirinya terusik untuk mengecek dari mana asal suara tersebut."Anjir suara paan tu. Malem2 begini udh jam 9 lagi." gumam Bara.
Tapi ingat, Bara orangnya tidak secemen atau bisa dibilang tidak setakut orang-orang yang kalo denger suara dikit apalagi udah malem udah lari kebirit2 karena takut. Malahan Bara sekarang mengikuti asal suara itu. Ia berjalan ke taman yang berada di belakang rumahnya.
"Woi, sapa lo! Malem2 dirumah orang, maling ya lo?!" Bara berteriak sampai orang yang sedang santainya duduk terkejut.
Camelia merasa ada yang berteriak, kemudian ia melepaskan earphone nya.
"Eh, Bara? Lo, ngapain ada disini, nyari udara seger juga?" Camelia menjawab dengan santainya, belum menyadari taman ini adalah taman milik Bara.
"Pertanyaan lo lucu, ini taman gue. Jelas gue bisa kesini kapan aja. Harusnya gue yang tanya, ngapain lo di taman gue?" ujar Bara sedikit sarkastik terhadap gadis aneh yang tiba-tiba muncul di taman rumahnya malam bolong seperti ini.
"Hah? Taman lo?" .Camelia mengernyit bingung.
Camelia langsung mengalihkan pandangannya dari Bara dan melihat sekelilingnya, benar memang taman ini dikeliling oleh tembok dan dinding rumah, tapi posisinya di belakang jadi Camelia tidak tahu kalau taman ini milik seseorang. Sontak Camelia menampilkan cengiran khasnya.
"Hehehe maaf,ya! Gue ga tau soalnya ini udah malem gelap juga mak-." Belum sempat Camelia selesai berbicara Bara sudah mengusirnya.
"Pulang sana lo! Ganggu aja."
"Iya iya, galak amat sih jadi cowo untung ganteng." jawab Camelia
"Apa lo bilang?" Bara yang merasa dirinya tersebut langsung bertanya kepada Camelia dengan wajah kesalnya.
"eh, gapapa."
•••••••••
Pukul 9.15 Camelia baru sampai di rumahnya. Setelah mengelilingi kompleks perumahannya dan salah tempat. Malah berisitirahat di taman orang. Camelia hanya bisa menghembuskan nafasnya, ia kemudian berjalan menaiki anak tangga menuju ke kamarnya yang berada di lantai 2. Camelia berganti pakaian menggunakan tank top dan celana panjang. Selesai ganti, ia langsung merebahkan badannya di kasur yang sangat nyaman miliknya.
"Ganteng sih, tapi sayang jutek, galak, datar lagi mukanya." Gumam Camelia sambil mencoba untuk memejamkan matanya. "Goodnight cowo galak."
🌺🌺🌺
WELCOME BACK!! MAAF BANGET UPDATE NYA LAMA... ADMIN LAGI LIBURAN NIH SOALNYA😁😁😁
SEPERTI BIASA JANGAN LUPA VOTE N COMMENT🌸❤️.
KAMU SEDANG MEMBACA
BarCa
Teen FictionMenurut banyak orang memiliki tetangga baru itu menyenangkan, tetapi pengecualian bagi Bara kehadiran tetangga baru itu mengganggu. Bagaimana tidak? Perempuan yang hobi karaoke siang malam, menempati kamar yang balkonnya berhadapan tepat dengan balk...