Seorang namja manis berjalan di sekitar kampus, namun ada hal aneh yang terjadi padanya. Namja itu berjalan sambil melamun, ntah apa yang sedang dipikirkannya. Ditambah lagi handponenya selalu bergetar dan pastinya ada seseorang yang terus menghubunginya. Namun selalu dia abaikan.
"Aku harus bagaimana, Yatuhan dia terus menghubungi ku" gumamnya pelan dengan bibir gemetar dan nada khawatir.
Tinnn tinnnnnn *Suara klakson mobil itu membuyarkan lamunannya dan tanpa sadar sedari tadi dia sedang menyebrang jalan dengan sangat ceeoboh
"Hey awas !"
Brakkkk
Namja manis itu terjatuh bersama seorang namja yang ikut terjatuh karena bunyi klakson yang sama itu. Belum sadar sepenuhnya namja manis itu posisinya berada dibawah Namja tampan yang sangat mempersona membuatnya tertegun dan tak berhenti menatapnya.
"Sial" ucap Namja tampan itu sambil membersihkan celananya yang kotor dan membangunkan sepedahnya yang ikut serta dalam tragedi ini
"Hei kau, apa kau mau mati ? Kau menyebrang tanpa melihat jalan ? Kau tau karena ulah mu itu, kita berdua bisa mati konyol" ucap Namja tampan yang sepertinya sedang murka
"Maaf, aku sedikit melamun tadi" ucap namja manis itu lalu meminta maaf kepadanya
"Untung saja yang menabrak mu itu hanya sepeda, jika mobil tadi ? Kau pasti sudah di rumah sakit sekarang" ucap Namja tampan itu sambil menatap mata bulatnya yang sangat manis
Namja manis itu masih terduduk sambil memegang siku tangannya
"Hei kau tak apa ?" Tanya Namja tampan itu sedikit khawatir karena ada sebercak darah yang menembus kemeja putihnya itu
"Aku baik-baik saja, hanya tergores sedikit"
"Yakin hanya tergores sedikit ? Lalu mengapa wajahmu seperti ingin menangis ?" Ucap Namja tampan itu sambil menertawainya
"Ahh, ayok ku bantu berdiri" Namja tampan itu benar membantunya dengan memegang pundaknya.
Hati namja manis itu menghangat, pasalnya dia tidak pernah diperlakukan seperti itu dengan orang terdekatnya. Tapi Namja tampan itu ? Bahkan belum sempat berkenalan. Dia sudah diperlakukan dengan baik dan tulus.
"Terima kasih" ucap namja manis itu
"Dan sekarang kau harus mengobati luka itu, Ayok ku antar ke klinik kampus" ucap Namja tampan itu ingin mengantarnya karena tragedi tadi juga termasuk kesalahannya
"Ah, tidak perlu nanti bisa ku obati sendiri dan mobilku terparkir tak jauh dari sini" ucap Namja manis itu. Bukannya menolak, Ia hanya tidak ingin merepotkan Namja itu
"Berhenti menolak dan mari naik ke sepeda ku, kan aku juga salah karena menabrakmu tadi jadi biarkan aku ikut bertanggung jawab untuk hal ini" ucap Namja tampan
Namun perhatiannya tertuju pada namja manis yang sedang bingung disampingnya
"Ayo cepatlah naik, kau malah diam disitu seperti orang kebingungan. Atau jangan-jangan kau belum pernah naik sepeda ?" ucapnya sambil menampilkan senyum kotaknya dan sedikit heran
"Hmm, aku belum pernah" ucap namja manis itu sambil menggelengkan kepala polos
"Kau bercanda ? Ah ini sama saja dengan kendaraan bermotor kok" jawabnya santai
"A_mm aku juga belum pernah" ucapnya sambil memiringkan kepala
"Huftt" Namja tampan itu menghela nafas berat
Lalu namja manis itu berjalan mendekati sepeda dan naik di bagian penumpang dengan ragu dan sangat canggung. Jujur ini pertama kalinya namja manis itu naik sepeda.
Sejak awal dia hanya duduk di bangku kemudi atau penumpang mobil mewah. Karena ibu tersayangnya itu membelikannya mobil, sekarang jika ingin berpergian dia selalu mengendarai mobil hadiah ulang tahun dari Ibu tersayangnya itu
"Hei pegangan yang erat, aku ingin mempercepat laju sepeda ini sebelum kau kehabisan darah. Kau bisa terjatuh lagi dan memperbanyak luka di tubuh mulus mu itu" ucap Namja tampan itu sambil meraih tangannya untuk mempererat pegangannya dipinggang itu
"Tee__terimaaa ka_sih" ucapnya gugup.
Sebab ada hal aneh yang terjadi pada namja manis itu. Hatinya menghangat, jantungnya bergemuruh tak karuan. Baru ini Ia merasakan ketulusan seseorang yang benar-benar hebat.
Bahkan mereka belum saling mengenal satu sama lain. Sungguh Euphoria ku seakan berhenti karenannya"Ah, hampir lupa. Aku Taehyung, lebih tepatnya Kim Taehyung. Dan siapa namamu ?" ucap Namja tampan itu
"Hm aku Jeon Jungkook"
Namja Manis Jeon Jungkook
Namja Tampan Kim TaehyungGo Vote !!
And
Follow meBoleh kritik dan sarannya :)
KAMU SEDANG MEMBACA
Euphoria [Love By Chance] Taekook
FanfictionHappy Reading ✓ • "Untung saja yang menabrak mu itu hanya sepeda, jika mobil tadi ? Kau pasti sudah di rumah sakit sekarang" ucap Namja tampan itu sambil menatap mata bulatnya yang sangat manis Namja manis itu masih terduduk sambil memegang siku ta...