Taehyung menyimak cerita Jungkook dengan sangat hati-hati. Jujur saja hati Taehyung sangat kesal. Mengapa bisa-bisanya bajingan itu berprilaku buruk dan menyakiti Jungkook yang jelas laki-laki polos.
Dan Taehyung menyesal mengapa baru dipertemukan oleh Jungkook sekarang. Jika saja waktu mengubahnya, pasti Ia bisa menolong Jungkook saat itu. Dan Jungkook tidak akan terjerat masalah busuk ini.
Jungkook masih menangis. Bahkan Ia mulai merasa jijik dengan dirinya sendiri.
"Jungkook"
"Mengapa kau masih menangis"
"Sudahlah lupakan semuanya"
"Menurutku tidak ada yang salah dengan gay"
"...."
"Gay juga manusia dan bahkan tidak ada yang menginginkan seperti ini, mungkin semuanya berjalan dengan rencana Tuhan" ucap Taehyung
"Dan kau harus tau ? Gay itu bukan penyakit menjijikan. Ah mereka yang berpikiran dangkal yang membenci gay secara sepihak" lanjut Taehyung
Jungkook terkejut dengan perkataan Taehyung. Apa Taehyung normal ? Tapi mengapa sama sekali tidak masalah dengan gay yang sudah jelas menjijikan bagi orang lain ?
"Apa kau tidak risih dekat denganku ?" tanya Jungkook dengan hati-hati
"Aku risih, aku jijik melihat orang yang pernah menyakitimu itu masih berada di sekitar mu kook" ucap Taehyung
"Ah Hyung.."
Sungguh Jungkook terkejut dengan semua perkataan Taehyung. Jujur saja sikapnya sangat baik. Ah mungkin saja Taehyung adalah jawaban dari semua pengharapan Jungkook
•
Setelah Jungkook selsai menenangkan dirinya. Taehyung langsung mengantarkan Jungkook ke parkiran.
"Bunny"
Ah Bunny ?
Taehyung mengelus lembut rambutku
Jujur Jungkook terkejut, sangat terkejut.
Rasanya Jungkook sangat tidak ingin jauh dari Taehyung. Jungkook merasa nyaman berada didekat Taehyung. Hatinya selalu menginginkan Taehyung untuk tetap bersamanya."Siapa yang Hyung bilang bunny ?" Tanyaku penasaran
"Ah sepertinya kau" jawab Taehyung singkat lalu mencubit pipi Jungkook gemas
"Ihhh aku bukan bunny tau" ucap Jungkook menggerutu
"Lalu apa ? Rabbit ? Kelinci ?" Tanya Taehyung tertawa gemas
"Sama saja tau"
"Uhh bunny" ucapnya lalu mencubit pipi Jungkook kembali
"Ah ini mobil milik kamu ?" Tanya Taehyung
"Hyung" jawab Jungkook mengangguk mengiyakan kata-kata Taehyung
"Kook ?"
"Hyung ?"
"Hm gini.. Aku kira.. ahh.. aku ingin kau mau mengatakan jujur tentang semuanya pada ibumu. Mau bagaimanapun kau adalah anaknya. Apalagi kau anak satu-satunya. Ibumu pasti akan mengerti, kalaupun nanti beliau marah pasti cuma sebentar. Aku hanya tidak ingin Ibu mu tau dari orang lain, nanti pasti beliau kecewa. Dan pasti cepat atau lambat ibumu pasti tau, dan ku harap itu darimu bukan orang lain" ucap Taehyung panjang lebar
Untuk kesekian kalinya Jungkook dibuat kagum olehnya. Bahkan Taehyung memikirkan bagaimana kedepannya masalah Jungkook ini. Dan terlihat jelas Taehyung mengkhawatirkan Jungkook.
Jelas saja jika Hati Jungkook selalu menghangat karena Taehyung"Hyung"
"Terima kasih, aku akan coba membicarakan ini dengan Ibuku" ucap Jungkook sambil tersenyum
"Semoga beruntung dan jangan pernah takut untuk Jujur bunny" jawab Taehyung
"Baiklah aku pulang duluan Hyung,Sampai Jumpa" ucap Jungkook sambil memasuki mobilnya dan bergegas pulang
Taehyung melambaikan tangannya ke arah Jungkook yang mobilnya mulai menjauh
Dan sepertinya benar, Jungkook harus mengatakan semuanya
•
Vote:)
To : Kookie Bunny💜
KAMU SEDANG MEMBACA
Euphoria [Love By Chance] Taekook
FanfictionHappy Reading ✓ • "Untung saja yang menabrak mu itu hanya sepeda, jika mobil tadi ? Kau pasti sudah di rumah sakit sekarang" ucap Namja tampan itu sambil menatap mata bulatnya yang sangat manis Namja manis itu masih terduduk sambil memegang siku ta...