3화

1.2K 165 19
                                    

Jaehyun menundukkan kepalanya untuk melihat Taeyong yang lebih rendah darinya.

'Shit! Kenapa cantik sekali!' Batin Jaehyun.

"Jaehyun? Jaehyunie?" Panggil Taeyong.

"Ah, karamel!" Jawab Jaehyun setelah sadar.

"Kau melamun?"

"Tidak Tae.."

"Hmm.."

Taeyong tersenyum. Ide Doyoung tidak buruk juga untuk memanfaatkan keadaan Jaehyun yang sangat ingin tahu dengan kematian 3 siswi itu.

Semoga saja itu adalah kejadian pertama dan terakhir yang ia lakukan di sekolah barunya sekarang.

***

Jaehyun menatap orang yang tidur di sebelahnya, kemudian mendengus pelan. Gara-gara orang itu ia jadi ditanyai yang tidak-tidak oleh orang rumah.

Saat diperjalanan pulang tadi Taeyong tiba-tiba memeluk pinggang Jaehyun dan tertidur di punggungnya. Awalnya Jaehyun cuek saja, namun setelah itu ia sadar bahwa dirinya tidak tahu dimana rumah pria mungil itu.

Dan jadilah sekarang Taeyong berada di kamarnya, tidur dengan tenang dan masih memakai seragam sekolah.

"Kau beruntung besok hari libur,"

Jaehyun bergerak mematikan lampu tidur dan memeluk guling kesayangannya. Matanya lalu terpejam, menyusul Taeyong yang sudah lebih dulu masuk ke alam mimpi.

***

Jaehyun membuka matanya karena merasa terganggu dengan sesuatu yang terasa bergerak di pipinya. Ia melihat Taeyong yang sudah duduk sambil tersenyum dengan wajah bangun tidurnya yang....

Ehem!

Cukup cantik.

Ingat!

Cukup!

"Selamat pagi Jaehyun~!" Ucap Taeyong sambil mencubit pelan pipi Jaehyun.

"Maaf semalam aku ketiduran, apa ini rumahmu?"

Rasanya Jaehyun ingin kembali tidur, tapi kenapa pria Lee itu sudah cerewet di hari sepagi ini?

"Hmm," gumam Jaehyun. Dirinya menarik selimut dan kembali melanjutkan tidurnya.

"Jaeee~"

Taeyong merengek manja sambil mencolek-colek Jaehyun. Namun karena tak ada respon dari pria Jung di depannya akhirnya Taeyong memutuskan untuk keluar dari kamar Jaehyun.

Pria Lee itu tersenyum ketika melihat seseorang memasak di dapur, reflek ia mendekati karena merasa tertarik.

"Selamat pagi, apa ini ibunya Jaehyun?"

Wanita itu menolehkan kepalanya, lalu tersenyum manis.

"Ah, nak Taeyong? Sudah bangun? Iya, aku ibunya Jaehyun.." Ucapnya dengan lembut.

TelekinesisTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang