Telekinesis

4화

Jaehyun memegang erat bahu Chaeyeon dan menatap matanya.

"Jae, dia bukan manusia...." Suara Chaeyeon memelan.

"Dia manusia! Kau lihat bisa lihat betapa lemahnya diakan?"

"Bukan. Kau tak tahu tentang itu!!" Rambut Chaeyeon ditarik frustasi.

"Aku serius Jae, dia bukan manusia! Dia monster!"

"Siapa yang kau bilang bukan manusia?"

***

"Taeyong? K-kau disini?" Chaeyeon makin gugup. Berbeda dengan Taeyong yang tampak tenang.

"Aku mencari Jaehyun daritadi, ternyata ada disini bersamamu ya?" Taeyong tersenyum ceria.

"A-ah iya, dia hanya sedang mendengarkan cerita tentang kekasihku di London.."

Taeyong memasang wajah simpatinya. "Oh? Apa kau habis diputusi oleh kekasihmu?"

"Iyㅡ"

"Dan berpikir untuk mendekati Jaehyun?"

Chaeyeon menggeleng kaku. "Apa? Tidak! A-aku sudah selesai bercerita, kau bisa pergi bersama Jaehyun."

Gadis itu mendorong bahu Jaehyun. Memberi kode agar pria Jung itu cepat berdiri dan pergi dari kelasnya.

"Oh! Baiklah kalau begitu, ayo Jaehyunie~"

Taeyong menarik tangan Jaehyun dan pergi dari kelas Chaeyeon. Begitu sampai di koridor; depan ruang kepala sekolah; Jaehyun menepis tangan Taeyong.

"Menyingkir."

Taeyong mendecakkan lidahnya. "Ingat janjimu kemarin! Kita masih punya waktu 2 hari lagi, jangan menghindar."

"Aku sudah tidak ingin tahu."

"Apa? Tidak!"

"Hey tunggu aku!"

Taeyong mengejar Jaehyun yang pergi menjauh.

Pria Lee itu tersenyum setelah berhasil memegang tangan Jaehyun lagi.

"Maaf." Ucap Taeyong.

"Tak perlu meminta maaf."

Jaehyun memalingkan mukanya. "Aku tak berhubungan dengan monster."

Taeyong cukup kecewa dengan apa yang diucapkan Jaehyun. Matanya terasa berair.

"Aku bukan monster!" Teriak Taeyong.

"Aku tahu kau pelakunya! Yang membunuh geng perempuan itu!"

Jaehyun menunjuk tepat ke arah muka Taeyong. Pria Lee itu lantas mendorong bahu Jaehyun.

"Doyoung dan Taeil yang melakukannya!"

Jari Taeyong mengusap air matanya yang keluar. "Kau jahat!"

"Aku tidak suka lagi denganmu!"

Taeyong berlari meninggalkan Jaehyun. Namun Jaehyun nampak tak peduli, ia merasa stress sekarang.

***

"Sialan!! Lepaskan aku!!"

"Aku tahu ini ulahmu kan? Dasar wanita tak tahu diri!"

PLAKK!!

Chaeyeon terdiam dengan nafas terengah. Air matanya sudah mengering, berganti darah yang terus mengucur dari luka di dahinya.