Bermula dari ta'aruf, lalu khitbah dan menikah.
Umurku 20 tahun dan umurnya 27.
Cukup jauh ya perbedaan umur kami.
Tapi, wajahnya itu loh sangat amat babyface, kalah sama aku.
Dulu saat ta'aruf, di CV dia tidak mencantumkan foto, aku hanya menilai dia ganteng dari namanya hahaha.
Dan pada saat kami bertemu, ya sesuai harapan.
Dia ganteng (ya aku jarang melihat cowok ganteng, jadi aku bilang dia ganteng), dan badannya seperti perpaduan antara pohon cemara dan pohon beringin.
Aku suka bahu dan lengannya.
Dia pekerja keras, dan tidak pelit memberi semua uangnya untukku.
Dia tidak banyak bicara.
Talk less, do more. Itu mottonya.
Nama Mas Suami: Arfandi Pradipta.
Pekerjaan Mas Suami: Dirahasiakan, yg jelas di kantor. Pokoknya halal, hehe.
Dia udah siapkan satu rumah sederhana untuk keluarga kecil kami.
Dia anak laki-laki satu-satunya di keluarganya. Dan aku anak perempuan pertama dan satu-satunya di keluargaku.
Jadi, tentu saja, baik aku maupun dia sangat disayangi mertua, hehe.
Dan lambat laun, aku mencintainya.
KAMU SEDANG MEMBACA
Slice of Marriage Life
RomanceMenikah itu menyenangkan, katanya. Faktanya, menikah itu sangat-amat menyenangkan, sekaligus menyedihkan. Dia yang membimbing, menyenangkan, menyemangati, menjaga, menghargai, melindungi, dan semuanya sesuai porsi. Aku juga akan selalu mencintai, se...
