ALSA

Sok kenal

Siapa nama pajang lo ??? Apa lo benar anak pak adiwira ???
.
.
.
.

- Zavier aldev s

"Tunggu" suara besar memadu padankan gendang telinga anisa

Seketika kaki anisa berhenti, hati anisa merasa dirinya lah yang dipanggil oleh laki laki tersebut.

Anisa langsung membalikan badan nya dan matanya langsung terarah oleh mata seorang laki laki, dan ber kontakan.

Anisa menyadarinya langsung memutuskan kontak mata tersebut, dengan cara memaling kan mukanya kearah objek lain.

Dan ya.....

"Lo denger" ucap laki laki yang berdiri tepat dihadapannya sekarang

"Denger apa??"

"Ngomong" satu kata dua kata. Ya itu lah cara dia ngomong.

"Hah maksudnya, ngomong yang jelas dong kak!!" ucap anisa

"Ck. Lu denger tadi gue ngomong apa kan!!!" geram laki laki dibuat anisa

"Yang mana kak??" seakan anisa menjadi cewe polos

"Shit. Tunggu in gue"

"Bego banget sih lo" lanjutnya

"Owh lo kak zavier kan yang dibilang temen temen gue ganteng"

"Asli nya mah engga" gumam anisa

"Gue denger kali" ucap zavier membuat anisa skatmat

"Gila peramal kali nih kakel ya" gumam anisa

"Gue masih denger"

"Ah rese amat sih nih kakel, kupingnya tajem banget kayak kelelawar" - batin anisa

"Ngatain gue lo" ucap zavier. Ya ini, ini ketiga kalinya anisa ketauan.

"Ha em ng-nggak ko-k k-kak"

"Gak usah panggil gue kak"

"Owh terus panggil apa de, abang, mas murni, pak mamat???"

"Ya kali gue dipanggil pak mamat dikira gue tukang bakso depan komplek mawar" ucap zavier.

What tunggu tunggu. Zavier ngomong panjang wow mesti divideoin ini mah, jarang jarang balok es ngomong panjang ya nggak.

"Mirip sih" ucap anisa membuat zavier membulatkan bola matanya

"Kaburrrr......ada tukang bakso....." teriak anisa kemudian langsung lari. Ngibrit kayak orang kesetanan.

Zavier melihatnya hanya senyum senyum dan dia mempunyai ide untuk membalasnya. Senyum zavier menakutkan senyum miring, nakutin.

Zavier mengambil aba aba untuk siap siap lari dan ya zavier lari sekencang kencangnya. Zavier bingung kemana anisa pergi dan..... 'Hap' ketangkap.

Zavier menemukan anisa dan menangkapnya. Pas pertama zavier liat anisa, anisa lagi ngumpet dibelakang meja yang ditaruh diluar ruangan.

Anisa sedang berjokok sambil sesekali melihat kekanan kekiri. Zavier melihat itu langsung menangkapnya dan ya zavier mendapatkan nya.

Kini anisa berada dipelukan zavier, dan anisa hanya diam dan mematung. Zavier melihat anisa diam hanya tersenyum dalam hatinya.

"Lucu" - batin zavier

Anisa merasakan ada hembusan angin berbau mint masuk kehidungnya. Ya itu membuat anisa tersadar dan langsung terlonjak kaget saat melihat apa yang terjadi.

"Waaa......!!!!!!!!" teriak anisa membuat zavier menutup telinganya.

"Heh ngapain gue lo" ucap anisa sambil mudur kebelakang karena zavier semakin mendekati tubuhnya.

"Mau lo..." ucap zavier sambil menaikan satu alisnya dan tersenyum seringai.

"Heh mau ngapain lo, gue teriak nih" ucap anisa ketakutan dan dugg... Badan anisa terbentur tembok cukup keras.

Anisa bingung, tak ada jalan manapun. Anisa hanya memohon untuk keselamatannya. Dan hanya memegangi roknya dengan kenjang.

"Teriak aja"

"Tolong....t-" ucap anisa terputus oleh zavier

"Sekali lagi lo teriak gue cium lo" ucap zavier sambil tersenyum seringai dan membuat anisa seketika menutup mulutnya dengan kedua tangannya.

Zavier melihat itu hanya tersenyum tipis sampai anisa tidak tahu kalo dia sedang tersenyum. Zavier mulai mendekatkan dan mengunci anisa dengan menggunakan tangannya.

Zavier mendekatkan wajah anisa dan anisa langsung menutup matanya. Ya zavier masih mempunyai perasaan dia tidak akan menyakiti orang lain.

Zavier beralih kearah telingan anisa dan membisikan pertanyaan pada anisa.

"Siapa nama pajang lo ??? Apa lo benar anak pak adiwira ?" ucap zavier membuat anisa tersentak kaget.

"Cuma ngomong gitu doang pake acara beginian, dasar gila" gumam anisa

"Jawab gak usah ngedumel"

"Nama gue anisa putri adiwira, ya gue bener anak bapak adiwira. Kenapa emang ???"

Jleb....

Zavier merasakan ada rasa beda ketika mendengar nama anisa putri adiwira. Ternyata sudah zavier ya benar dialah orangnya.

Lama tidak bertemu mungkin dia lupa dengan ku. Owh tentu saja pasti lupa dia sudah tidak bertemuku 10 tahun yang lalu.

"Apa lu gak inget gue" ucap zavier membuat anisa bingung

"Hah inget ? Siapa lo ? Gue aja baru kenal lo ?" ucap anisa

"Kenalin nama panjang gue zavier aldev sanjaya, apa lo gak inget"

Jleb.....

'Zavier aldev sanjaya'

'Sanjaya'

'Tunggu aku'

'Jangan lupain aku'

'Suatu saat aku kembali'

'Kamu mau kemana'

'Ntah pergi kemana, tetaplah disamping ku'

'Aku selalu disamping mu'

'Zavier aldev sanjaya'

Seketika anisa langsung memeluk zavier dan terisak nangis didada bidang zavier. Zavier pun membalas pelukan anisa.

"Jadi bener lo........." ucap zavier

Happy reading ❤