sembilan

70 8 0
                                    

Shirley pov

Sesampainya didalam rumah

" dek itu siapa yang tadi nganterin?  Pacar kamu ya?  " goda mama nya

" apaan sih mamah itu kakak kelas adek "

" widih main nya udah deket sama kakak kelas " goda papa nya

" itu gegara abang yang ambil jatah supir adek "

" adek kok jadi malu " ucap papa nya lalu tertawa

" adek ganti dulu dadah "

Setelah itu shirley langsung lari kekamarnya. Tak lama lalu ia tertidur.

16.00

" Dek.... Adek...  "

Dordordor

" bangun adek udah sore bego "

Shirley bangun dari tidur dan langsung membuka pintu kamarnya.

" apasih abang. Adek enggak budek. " ucap shirley tak kalah kerasnya.
Sampai sampai abangnya menutup telinganya.

Setelah shirley selesai berbicara. Abangnya menarik nafasnya lalu bicara.

" yuk ke pim adek sayang " ucap abangnya dengan mata eyes nya awokawokawok

" bayarin "

" iya deh iya nanti abang bayangin "

" bayarin abang. Gak mau ah kalok cuman di bayangin "

" iya deh iya nanti abang BAYARIN "

" ya udah adek mandi dulu dadah abang sayang "

" jangan lama lama nanti keburu malem "

" siap kapten " ucap abang sambil hormat.
Setelah itu shirley kembali menutup pintu kamarnya dan bersiap siap untuk pergi ke pim bersama abangnya.

" abang ayok pergi adek yang paling syantik udah siap " ucap shirley yang suaranya melengking ke seluruh ruangan.

" cantik cantik suaranya kek petasan tahun baru. Ayok cepet " ucap abang nya

" iya iya abang ku yang lucnut tapi baik "

Setelah berbincang mengenai hal yang unfaedah akhirnya mereka sampai di PIM.

" yok turun udah sampe " ajak abangnya yang turun dari mobil.

" bang gandengan ngapa bang biar kek orang orang gitu "

" gandengan ama elu? Ogah dasar onta sawah "

" yaodah " ucap shirley sambil meningggal kan abangnya.

Tak lama dari itu abangnya langsung mengejar adeknya tersebut.

" ya udah mau makan apa dek? "

" apa aja yang penting enak terus gratis "

" sa ae lu. Doyannya yang gratisan. Ke atas aja ada makanan enak disana "

" kok elu tau bang? Setau gua ya anak semester 7 itu sibuk jadi enggak ada tuh yang namanya sempet ngemol "

" ada lah kan gua dibilangin pacar gua. " ucap abang nya keceplosan dan langsung menutup mulutnya dan mengalihkan pembicaraan

" ya udah ayok adek mau pesen apa? "

" elu punya pacar bang? Kok enggak bilang bilang " tanya shirley dengan wajah tak percaya

" sini duduk. Mau pesen apa?  " tanya abang nya lagi

" kok abang enggak pernah ngenalin ke adek? "

" ya udah samain kek abang aja ya. Abang pesen dulu. " setelah itu abangnya pergi memesan.
Sebenarnya bisa aja panggil pelayan kafe nya tapi karna abang nya menghindari pertanyaan.

Hot Ice CreamTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang