CHAPTER 11: JOY LIFE

57 11 0
                                    

Ini aku

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Ini aku.gadis yang ingin menghindari betapa kejamnya kenyataan. -Joy











JOY POV

Aku benci ulang tahunku.
Apa aku dilahirkan untuk menjadi seperti ini???

Dulu kita bertiga adalah keluarga kecil yang bahagia.Aku,mama dan papa.
Kenapa sekarang harus kayak gini??
Bahkan aku nggak pernah tau mama sekarang ada dimana.
Ini semua karena papa.Ini salah papa.Aku benci papa!!!

Memikirkannya saja sudah cukup membuatku gila,rasanya ingin mati.

Aku selalu mengingatnya.Hari itu.
Takkan aku lupakan hari itu.

***

Flashback on

June 2004

"Hari ini kan kamu ulang tahun ke-8,kamu mau kado apa?"

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Hari ini kan kamu ulang tahun ke-8,kamu mau kado apa?"

Mama memangku aku dan mengusap rambutku sambil tersenyum kepadaku.
Bahkan aku masih mengingat seperti apa senyumnya.

"Pokoknya Joy maunya nunggu papa pulang aja yah.Biar kita rayain bareng.Joy,mama,papa sama bibi2 dan om satpam.om supir juga harus ikut.pokoknya semuanya nggak terkecuali yah."

Mama hanya tertawa kecil sambil mencubit pipiku.

"Iya sayang.kita tungguin papa.Anak mama udah kayak princess aja deh pake gaun pink."

"Mama juga cantik kok.pestanya juga cantik.semuanya serba pink.joy suka..."




Beberapa menit kemudian....

"Ma,itu bunyi mobil papa.papa udah dateng.Yuk kita semua sembunyi buat ngagetin papa."

"Yuk sayang."

[Bunyi pintu terbuka]

"Surpri~

"Keluar kamu skarang juga dari rumah ini.dasar perempuan nggak tau untung!!"

"Aduu Sakit mas.Jangan tarik2."

"Papa.kenapa tarik mama.Lepasin pa."

"Kamu berani2nya selingkuh dari aku.kluar kamu sekarang dari rumah."

"Tap-tapi aku nggak pernah kayak gitu.demi Tuhan.."

"Mama jangan nangis ma.papa kenapa kasar sama mama."

"Diam kamu.kalian semua cepat bawa Joy ke kamar.

"Nggak mau.Joy mau sama mama..."

"Sayang.."
"Mama..."

"Kluar kamu cepat.perempuan nggak tau diri."

***

Tak berasa sudah 15 menit sejak mama diusir dari rumah tanpa alasan yang jelas.

Tetapi,pas aku dipaksa buat ke kamar...

"Tuan..."
Orang itu berlari ke papa.dan berlutut.

"Saya minta maaf Tuan.ini semua salah saya.

"Apa maksud kamu?"

"Sa-saya salah.Nyonya besar tidak salah."

"Maksud kamu?kamu kan yang bilang ke saya kalo perempuan itu berselingkuh.Dan ada buktinya juga.

"Tap-tapi.itu ternyata bukan selingkuhannya.me-melainkan..."

"Melainkan apa?!"

"Mendiang saudara tiri Nyonya besar.Foto itu juga diambil dari 3 tahun lalu.sebelum Saudara tirinya meninggal.Maafkan saya Tuan.

"Apa?!?Saudara tiri?!"

"Maafkan saya Tuan.saya bersedia pergi dari hadapan Tuan."

"Kamu saya pecat.minggir kamu!!"

"Mama dimana pa."

Aku hanya menangis sambil berlari ke papa.menarik lengan kemeja papa.

"Kalian semua.Cepat cari Nyonya muda sampai dapat!sekarang!!"

Saat mereka bilang mama sudah ketemu,aku baru ingi bernapas lega.Tapi...

Tepat didepan mataku saat itu...
Kolam itu...
Kenapa berwarnah merah?kenapa mama terbaring diatas air air merah itu??


Aku tidak sanggup melihatnya.
Seketika semuanya terlihat gelap...



Aku tiba2 pingsan ditempat.

FLASHBACK OFF

"AKU TIDAK PERNAH MEMAAFKAN PAPA!"





Something Between Us [June x Yeri x Hanbin]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang