"Yeri,udah blom?mobilnya udah nunggu didepan tuh sayang." kata mama Yeri ."Iya ma,dikit lagi yah." jawab yeri sambil terburu-buru mengambil hpnya dan memperbaiki rambutnya.
Yeri pun turun dari lantai atas dan menuju mamanya.Dengan terburu-buru,ia langsung mencium mamanya di pipi.
"Aku berangkat dulu yah ma." kata Yeri sambil berlari menuju ke mobil yang menjemputnya.
Karena mobil itu adalah mobil dari SMP Yeri yang bertugas tiap hari untuk mengantar 3 siswa terpilih ke SMA baru mereka.
"Pagi pak,maaf ya jadi bikin bapak nunggu lama." Yeri meminta maaf dan langsung duduk di kursi mobil.
"Gak apa2 kok non,tenang aja,udah tugas bapak buat nganterin non Yeri,mas June dan mas Hanbin kok." jawab supir mobil sambil tersenyum dan mulai menuju rumah June.
Mendengar hal tersebut Yeri agak khawatir dan langsung menunduk.Dia belum sepenuhnya siap untuk mulai membuka diri dengan anak lain.Tapi ia terus meyakinkan dirinya untuk bersikap seolah biasa saja.
"Tenang Yeri,tenang dong.Ini bukan ujian,cuman satu mobil sama mereka aja kok.huu" Ucap Yeri dalam hati sambil menarik napas.
SEMENTARA ITU...
"Mana sih mobilnya,bilang mau ngantar tiap hari,tapi hari pertama aja kerjanya nggak becus,mana udah telat lagi.." ketus June kesal sambil menunggu mobil di luar pagar & terus melihat jam tangannya.
[RUMAH JUNE]
Saat sampai rumah June,Yeri pun langsung kaget dan berkata dalam hati "wahh.. rumahnya besar banget,tapi kok pas SMP gayanya kayak biasa aja yah?" pikir Yeri dalam hati sambil terpukau melihat rumah besar June dari dalam mobil.
Brukkk:) Yeri yang tadi terngangah karena rumah June dan menyandar pintu mobil,seketika langsung terjatuh saat June membuka pintu.
"Aww..sakit" Ucap Yeri yang jatuh ke bawah tanah.
"Ehh...maaf yah maaf.Nggak sengaja gue,
lagian loh juga pake nyandar2 segala bodo." Ucap June sambil menyorongkan tangannya ke Yeri untuk membantunya berdiri."Ma-makasih." Kata Yeri sambil berusaha untuk berdiri.
"Ehh...
lo kan??kok bisa lo sih?jangan bilang lo juga termasuk dari 3 anak itu yah?" June langsung tampak kaget dan tidak percaya bahwa teman sekelasnya ternyata termasuk dari 3 siswa terpilih itu.Saat perjalanan ke rumah Hanbin,June terus menatap Yeri sepanjang jalan.Yeri yang tersadar,langsung segera menunduk.Karena tidak nyaman dengan sikap June yang sepanjang jalan terus menerus menatapnya,dan akhirnya ia memberanikan diri untuk bertanya.
"Ehmm...kenapa?"tanya Yeri agak gengsi dan tidak berani menatap mata June.
"Kok lo sih?lo Kim Yerim kan?anak yang selalu menyendiri itu.Lo yang sekelas ama gue kan?" Tanya june dengan mata tajam sambil semakin mendekat dan terus menatap wajah Yeri.
"Ehh ehh,mau ngapain lo,gak usah dekat2" Yeri semakin mundur terus menerus & tanpa sadar tubuhnya sudah sangat rapar dengan pintu mobil dan tidak bisa mundur lagi.
"eh-eh..Stop dong..." Yeri spontan menghalangi wajahnya dengan tas miliknya.
Brukkkk:)
Yap,untuk yang kedua kalinya ia terjatuh lagi karena Hanbin secara tidak sengaja membuka membuka pintu mobil."Eh..lo gak apa2?" kata June dan Hanbin secara bersamaan sambil melihat Yeri yang sudah terjatuh dibawah.
Seketika,June dan Hanbin secara bersamaan menyorongkan tangan ke Yeri.
Dan.......(bersambung guys)
KAMU SEDANG MEMBACA
Something Between Us [June x Yeri x Hanbin]
Storie d'amoreHanya cerita singkat sederhana dengan perasaan yang rumit ;