Assalamualaikum Yoongi

AY-07

Neol alge doen ihu nae salm-eun ontong neo

Sejak pertama bertemu denganmu, seluruh hidupku adalah tentangmu

***

Yoongi menatapku datar "Melihat seperti itu saja kau tersedak . Apa kau tidak pernah melakukannya?~"

Uhukk uhukkk

"Ya!!kau ini hoby sekali batuk ya?" Yoongi menyodorkan minuman miliknya padaku tapi tidak kuterima

Bagaimana bisa anak manusia ini bertanya seperti itu padaku?sungguh menjengkelkan.

Apa dia tidak tau aku ini begitu polos_-

"Aigoo oppa~ .. lagipula kenapa kau bertanya seperti itu eoh? Tentu saja aku TIDAK pernah melakukannya!! Haishh jinjja!!" Aku memalingkan wajahku dan mengusap mulutku dengan tissu

"A-aku hanya ingin bertanya lagi pula apa salahnya?" Yoongi bertanya lagi. Sebenarnya yang polos disini ini aku atau dia

Aku memandangnya lekat "yak oppa~~.. dengarkan aku. Agamaku melarang melakukan hal itu dengan yang bukan muhrim lagipula aku juga tidak mau melakukannya! Asal kau tau-! Bibirku ini suci! Masih tersegel tahu! " aku memutar bola mataku setelah mencoba memberikan penjelasan padanya

Namun seperti nya itu belum cukup

"Muhrim?apa itu?"

Aku memegang pelipisku aku bingung bagaimana cara menjelaskan nya supaya dia paham
"Muhrim itu adalah orang yang halal untuk kita . Misalnya suami/istri/keluarga dekat."

"Hmm~jadi aku harus menjadi suamimu dulu?"tanyanya padaku dengan polosnya .

Tentu saja detik itu mataku rasanya ingin keluar dari tempatnya . Aku tidak menyangka kalau dia akan bertanya seperti tu padaku

"Me-memangnya a-apa ya-ya-yang ingin kau lakukan eoh? Aaa sudahlah jangan bahas itu.!" Kemudian aku membereskan tempat makanku dan yoongi tadi sedangkan dia hanya terkekeh setelah aku menjawabnya dengan gugup

Yoongi berganti duduk di pinggir ranjangku

"Argghhh aku sangat lelah... Hey Caca-ssi" panggilnya

"Hm?" Jawabku tanpa menoleh

"Siapa biasmu ?"

Selesai mencuci mangkuk aku duduk di sofa "kim taehyung" jawabku datar kenapa dia tiba tiba bertanya seperti itu

"MWO?!"

"Hey oppa santai saja kalau bicara! Memangnya kenapa?"

"Kenapa bukan aku eoh?"

"Ya dulu taehyung tapi kemudian aku ganti"

"Nuguya?"

"Kau"

"B.a.g.u.s"

"Hmm.. aku bukanlah fans yang setia aku jadi merasa bersalah pada taehyung oppa karena sudah berpindah bias . Semenjak yoongi oppa datang ke mimpiku waktu itu aku jadi langsung menyukaimu tidak tidak aku sangat menyukaimu . Ya itu salah satu alasan . Kemudian aku semakin mencari tahu semua tentangmu . Jujur saja apa yang aku rasakan saat membiaskanmu itu berbeda saat aku membiaskan taehyung oppa dulu. Saat aku tahu ada seseorang yang lebih menyukaimu dari pada aku, aku sangat jengkel rasanya ingin marah tapi tidak bisa... huftt~ bahkan aku ingat saat teman sekelasku dulu mulai menyukaimu aku langsung marah padanya dan kusuruh dia menghapus fotomu . haha itu benar benar gila . Yaaa yang seperti itu tidak pernah terjadi saat aku membiaskan taehyung oppa bahkan dikelasku dulu banyak anak yang menyukainya tapi aku biasa biasa saja . Jadi oppa itu aneh bu---"
Aku menoleh kebelakang di atas ranjangku sudah ada pangeran tampan tidur pulas

Menyebalkan . Aku sudah bercerita panjang kali lebar kali tinggi dia malah tidur

Seperti dia sangat lelah setelah melakukan comebacknya

Aku menatapnya dari sofa
Tenang saja aku tidak akan macam macam kok manteman
Lagipula pintu apartement ku dari tadi juga terbuka
Aku army baik baik aku juga tidak akan memotretnya
Cukup seperti ini saja . Menatapnya . Itu saja sudah membuatku merasa teduh~

'Oppa?apa oppa benar benar tidur?'

'Oppa'

'Apa kau tahu aku sangat senang bisa melihatmu tidur secara live seperti ini hehehe' bibirku Mulai membentuk bulan sabit

'Oppa'

'Apa kau sangat lelah?'

'kumohon jagalah kesehatanmu eoh. Aku tidak ingin kau sampai sakit'

'dulu aku sering sekali memikirkan kondisimu'

'Aku selalu berdoa supaya oppa dan member lainya selalu baik baik saja'

'Oppa'

'Apa kau bahagia?'

'Aku takut jika kau tidak bahagia. Atau mungkin kau lupa bahagia karena sibuk dengan pekerjaanmu itu dan juga kalian(member bts) selalu sibuk menghibur kami(army)'

'oppa'

'Aku sungguh tidak apa apa jika kau beristirahat sejenak dari pekerjaanmu itu'

'Kau pasti lelah bukan?'

'Kalian menyiapkan comeback dengan begitu banyak lagu setelah itu kalian konser berpindah pindah kota bahkan negara untuk menyapa army . Belum lagi kegiatan kalian yang harus selalu direkam . Pasti itu sangat lelah'

'Semangat oppa~'

'Aku bersyukur karena takdir mempertemukan kita '

'Ah tidak~ maksutku aku dan kau'

'Aku jadi bisa mengutarakan semua ke khawatiranku padamu meski tidak kau dengar'

'aku tau ini tidak akan lama . Karena tidak sampai setahun lagi aku akan pergi'

'Aaaa aku jadi sedih'

'Tapi tidak apa apa ini sudah lebih dari cukup' aku tersenyum dengan mataku yang berkaca kaca dari tadi . Sungguh aku jadi sangat terharu

'Tidur nyenyak oppa~'

Kemudian aku berdiri berjalan ke samping ranjang dan menarik selimut untuknya

Aku tersenyum kembali

Setelah itu aku ke kamar mandi untuk mengambil wudhu untuk sholat dhuhur

Biarkan saja dia tidur diranjangnya asal tidak macam macam
Pintu juga masih terbuka

Aku tidak tega jika harus membangunkannya selain itu dia juga tidak suka di bangunkan saat tidur.

>>**<<

Ga ngefeelkan?iyo.

Chagi? Vment please:>

^lncy