Prologue

36 3 5
                                    

BALIK LAGI SAMA CERITA BARU BEBIIIIIIHHHHHHHH......

HAPPY READING...

"Kau tau, kau terlihat seperti seorang ratu hari ini, Ams." Gadis itu tersenyum sejenak setelah mengutarakan pendapatnya mengenai penampilan sepupunya itu.

"Ya ya ya, aku tau, Ara." Jawab gadis itu percaya diri.

Mereka berdua berjalan keluar kamar rias dengan perasaan bahagia. Terutama Amelia, ia akan menjadi seorang istri kurang dari satu jam lagi. Dan, Ara bahagia atas itu.

"Jangan mengacaukan pertunjukan pianomu, Ara." Amelia melirik sepupunya tersebut lalu terkekeh pelan.

Ya, Arabella akan mengisi hiburan dengan memainkan piano untuk mengiringi dansa di acara Amelia nanti. Permintaan langsung sang ratu semalam.

"I won't. Trust me babe."

Arabella berjalan di belakang Amelia sembari memegangi ujung gaun sang sahabat sekaligus sepupu cantiknya itu saat mereka berjalan di altar. Amelia yang cantik, menggandeng ayah tercintanya.

'Kapan aku bisa seperti itu, Tuhan.' Dewi batin Ara menyentil.

Tak ada yang menyangka, bahwa seorang pemuda di barisan tamu paling depan sedang memperhatikan gadis itu. Seorang bride's maid yang manis.

•°•
TBC
°•°


Malam ini double up!!! See ya on the next capt honeyyy 😘😘

Rules And Yuta (On Huge Revision)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang