Pada suatu pagi dibelakang sekolah Iwatobi...."Ta-Tachibana-senpai...wa-watashiwa....su-SUKI DESU!!!"kata seorang gadis pada pemuda yang ada dihadapan nya aka Tachibana Makoto.
"Ka-kau...."
"Hah~akhirnya, sumimasen senpai aku merepotkan mu. Kalau senpai tidak mau menjawab tidak apa, aku..."
GRAB
"Eh?!"
"Bokuwa.... Suki desu mou (Last Name)Mendengar itu wajah gadis bernama (Last Name) (Name) memerah.
"Se-senpai..."
"Ternyata kita punya perasaan yang sama.... Yokatta~"
Wajah (name) pun semakin memerah.
"Arigatou (name)-chan..."
"Iie, arigatou...senpai..."
SKIP
Pada suatu pagi di club' renang Iwatobi....
Byurr....
"Haru-chan!! GENBATTE!!!"
"Haruka-senpai sughoi!!"
"Aha... Haru tidak pernah berubah..."
"Ne ne Mako-chan..."
Makoto pun menoleh pada teman nya yang bernama Nagisa.
"Aku dengar dari Haru-chan kalau sekarang kau sudah punya pacar ya?"
Mendengar itu wajah Makoto memerah.
"Etto..."
"Hontou? Makoto-senpai punya pacar?" Kata pemuda bernama Rei.
Wajah Makoto semakin memerah.
"A-ano..."
"Ya, Makoto memang punya pacar..."
Mereka pun menoleh ke sumber suara, ternyata itu dari Haru aka Haruka.
"HA-HARU?!!!"
Haruka pun mendekati Makoto dan menepuk bahu nya.
"Omedetto Makoto...."
"Uwah~ Cukup Haru! Kau membuat ku malu!!!"kata Makoto sambil menutu ke-2 wajah nya.
"Kenapa hari malu Mako-chan? Malah bagus kalau kau punya pacar. Oya kalau boleh tahu nama nya siapa?"
Makoto pun menurunkan tangan nya dan tersenyum malu.
"Nama nya (Last Name) (Name), dia kelas 1-4" jelas Makoto.
"(Last name)? Oh! Dia gadis yang ditaksir oleh Ritsu-kun itu ya?"kata Rei pada Nagisa.
"Ah Benar! Sayang sekali sekarang dia sudah jadi pacar nya Mako-chan"
"Sekali lagi Omedetto Makoto..."
"HARU!!!" teriak Makoto dngan wajah hard blush.
"Eh? Tapi aku masih sering melihat Ritsu-kun terus memaksa (Last Name) untuk menerima nya, padahal dia sudah bilang kalau dia sudah punya pacar..."kata Rei.
"Kasian (Last Name) dia pasti sangat terganggu..."
Diam sesaat...
"Makoto...."
Makoto pun menoleh ke Haruka.
"Haik Haru?"
Haruka pun menunjuk kearah pintu dan disana ada...
"(Name)?"
"Hiks... Makoto-senpai...."
Ya, disana ada (Name) dengan mata yg sudah sembab. Makoto yang melihat itu terkejut lalu mendekati nya.