Yuri Pov
Aku membawa jungkook menuju padang pasir yang sangat luas.
Kalian ingat kan, saat jungkook berperang dengan negri Mavpir? Nah disinilah kami berada.
Saat kami sedang jalan berdua, tanpa sengaja jungkook menginjak sebuah boneka.
"Eoh boneka bodoh ini lagi" -jungkook ingin menendang boneka tedy bear itu, tapi kutahan dia.
"Ini boneka ku! Kenapa bisa disini?"
"Jadi ini milik mu?" -jungkook mengambil boneka ku.
"Jadi kau yang mengikat ku dan panglima ku dipohon besar waktu itu?" -tambahnya.
Aku terdiam saat teringat kejadian itu, dan aku hanya menjawab jungkook dengan senyuman dan tawa ku.
"Oh...kau mulai nakal ya yuri" -jungkook mengusap lembut pipiku.
"Ini boneka mu" -jungkook menyodorkan boneka ku.
"Untuk mu saja"
"Aku tidak suka boneka"
Aku menoleh kearah jungkook. "Itu pemberian ku, jika kau rindu padaku peluk lah boneka ku". Lalu aku berjalan mendahuluinya.
"Buat apa?". Jungkook menyusuli ku dan berjalan disamping ku lagi. "Kan ada kau yang sudah menemaniku selamanya".
Jalanku pun terhenti, dan menatap matanya. "Tidak untuk sekarang dan selamanya".
Jungkook mengerutkan keningnya." Kau mau pergi lagi?".
Aku mengangguk. "Iya". Lalu aku tersenyum.
"Tidak boleh!" -jungkook memeluk ku dengan sangat erat.
"Lepaskan aku jungkook"
"Tidak! Aku ingin menyekap mu agar kau tidak pergi kemana pun"
"Jungkook" -aku berusaha menahan tangis ku.
Jungkook tetap diam dan tetap memeluk ku.
Yoongi Pov
Kami sudah sampai di Mavro, tapi disini tampak tenang sekali.
Aku dan para panglima ku bertekad memasuki istana mavro dan bertemu dengan para panglima.
"PANGLIMA MAVRO" -teriak namjoon.
Semua penjaga istana mulai menahan kami masuk dan tak lama keluarlah para panglima mavro.
"Kenapa hyung?" -kai.
"Dimana jungkook dan yuri?" -hoseok.
"Mereka pergi kepadang pasir berdua." -kai.
"Kalian semua ikut kami! Kita harus menyusul mereka sekarang!" -tegasku.
Lalu mereka hanya menurut dan mengikutiku perintah ku.
Sesampainya digurun pasir, kami semua melihat yuri dan jungkook sedang beradu argumen.
Kami tetap diam dibelakang tanpa sepengetahuan mereka.
Yuri Pov
"DIAM!"
Aku mulai kesal dengan jungkook, ia selalu membantah ku.
Ya memang sih aku sudah bilang apa tujuan ku yang terakhir, dan tanpa diberitau apa yang terjadi padaku nanti, pria itu sudah tau duluan.
"KAU INGIN MENINGGALKAN KU SENDIRI?! LALU MEMBERIKAN KU BONEKA BODOH INI SEBAGAI KENANGAN HUH?!" -jungkook dengan nada emosi nya.
"Tapi jung——"
"CUKUP". Jungkook mendengus kesal. "Sekarang kita pulang". Jungkook megenggam tangan ku.
Saat itu juga, hatiku mulai sakit lagi, sakit hingga tak tertolong rasanya.
Akupun jatuh dan terpuruk dipasir halus ini.
"Yuri...kau...kau kenapa?" -ucap jungkook khawatir.
"Sassskitttt!!!!" -aku meringis kesakitan.
"Yuri"
Akupun menoleh kepada si pemanggil dan ternyata itu yoongi oppa.
Yoongi oppa mulai menyembuhkan ku seperti kemarin, dan syukurlah sakit ku sudah mulai menghilang.
"Oppa...terimakasih"
Lalu aku dibantu berdiri oleh jungkook.
"Kenapa kau bisa begini yuri" -jungkook megenggam pundak ku.
"Kau ingin mengobati ku tidak?" -tawarku.
"Apapun akan kulakukan" -jungkook.
"Ayo kita bertukar hati"
"Apa?! Lagi-lagi hal bodoh itu, aku tidak mau" -jungkook ingin lari, tapi ku tahan dengan membekukan kakinya melalui kekuatan ku.
"Apa ini?! Lepaskan aku yuri!" -tegas jungkook.
Aku mulai menyusulinya dan berdiri didepannya.
Aku mulai menukar hati kami.
"JANGAN" -pinta jungkook dengan raut wajah sedih.
Aku hanya tersenyum dan tetap menukarnya.
BUGH
aku terjatuh diatas pasir, kekuatan yang kuberi pada jungkook telah lepas dan kakinya bisa bergerak lagi.
"Yuri...yuri" -teriak jungkook.
Aku hanya bisa menutup mataku, dan aku sangat lelah sekarang, hati hitamnya benar-benar kuat.
"Hyung! Jangan keluarkan buku itu!"
Teriakan jungkook membuatku tersenyum, sekarang aku bisa menjalani hukuman ku.
Tapi entah kenapa tubuhku sudah tidak dapat kurasakan lagi.
Perlahan aku merasa punggungku mengeluarkan sesuatu yang besar.
Mataku sangat panas tapi panas ini seperti sebuah energi.
Tubuhku rasanya bergerak sendiri, perlahan aku bangun dan aku sempatkan diriku untuk melihat kebelakang, ternyata aku mempunyai sayap merah.
Aku menoleh kearah soobin, dia hanya menatap ku tak percaya, lalu yoongi, ia sudah siap membuka buku sengsara itu, dan terakhir jungkook, ia ingin sekali menemuiku tapi tertahan oleh panglima Lefko dan Mavro.
Perlahan hati hitam ku...ralat...hati merah ku mulai mengendalikan diriku, diriku sudah tak berguna lagi yang aku rasakan hanya ketenangan didalam tubuh ini, sisanya hati merah ku yang mengurusnya. Dan sekarang kesadaran ku hilang.
To be continue...................................
.
.
.
.
.
Annyeong yorobuneull🗣~~
Jangan lupa voted,follow, dan coment gimana feel nya abis baca yaw, biar aqu tau hehe🌹
Isi cerita haluan feli 👑
Happy enjoying💜[ IG : jn.ciawattpad ]
![](https://img.wattpad.com/cover/190146407-288-k529399.jpg)
KAMU SEDANG MEMBACA
Fared With BADevil || JJK Bts [ TAMAT ]
Random- Fared With BADevil season 1 - ⚠️ ALL fanart by pinterest ⚠️ goldenmaknae rank 1 -(6 Maret 2020) ⚠️ Belum di revisi ⚠️ Season 2 dan 3 sudah di publish. Temukan ceritanya di profile aku ya^^ 📢 Ini karya pertama aku, maaf bgt krn tulisannya masih am...