Part3

44 7 0
                                    

Stelah dri kantor Satria, Sifaa kembali ke cafenya ingin melihat hasil dokumen-dokumen penjualannya.
Sifa memasuki cafe dengan melihat sekitarnya sekiranya cafe Sifa senantiasa rame, tdk hanya menyajikan makanan dan minuman yg menyesuaikan kantong pelajar tapi di cafe Sifa jga menampilkn gambar 3 dimensi yg tdk juga menampilkan gamabr Doodle, monster, dll.

Setelah memasuki cafe Sifa langsung menuju karyawannya yg bernama Wati dan memintanya untuk membuatkan cappucino dingin yg biasa ia pesan dan sang karyawan itu mengerti langsung menuju kebelakang stand dan membuatkan pesanan bu bosnya. Sifa pun menunggu wati membuatkan minumannya, dia tdk ingin meninggalnya atau menyuruh wati menaruh di ruang privatenya, sebenarnya dia bsa saja menyuruh Wati tpi dia tdk enak, walaupun Wati itu karyawan Sifa tapi perbedaannya Wati lebih tua dari pada Sifa.

"Bos ini minumannya" ucap Wati

"Iyh Wat terima kasih, lain kali jngn manggil Sifa bos donk, Sifa kn belum tua trss gmna gtuh manggil Sifa, nama Sifa  ajh yah biar gk formal-formal bngt" ucap Sifa sambil terkekeh.

"Iyah Sifa" ucap Wati sambil tersenyum.

"Ywdh Sifa mau keruangan Sifa dulu yahh, disana ada Auryn kan?" Tanya Sifa

"Ada kok Sif"

"Ywdh yah mksh esnya" ucap Sifa menuju ruangan private nya sambil membawa es cappucinonya tdi.

------------------------------------------------------

Setelah Sifa pergi dri kantornya. Satria mulai mengecek isi dokumen-dokumen yang diberikan sekertarisnya dan, selesai pekerjaannya telah selesai. Pekerjaan telah selesai selanjutnya ia sedang memikirkan sesuatu yg membuat dirinya tersenyum smpe gk hilang2 tuh senyumnya, terlintas ide cerdik dri otak pintarnya, Satria mulai mencari benda pipih yg sehari-hari ia bawa dan ketemu dia membuka tombol power menampilkan foto seorang gadis yg sedang tersenyum merekah dan itu adalah Sifa. Lalu ia membuka buku telepon langsung menghubungkan seseorang.

"Hallo pah"

Yapp papah Satria, Andra Wijayanto.

"Iyh Sat, ada aph?"

"Boleh minta bantuan gk pah?"

"Bantuan aph?"

"Satria mau ngelamar seseorang pah" ujar Satria malu-malu tpi mauu.

"Siapa?" Tanya Andra kaget pasalnya anaknya spontan tanpa basa-basi

"Sifa pah, Satria mau mempersunting Sifa. Satria takut Sifa ada yg ngambil pah, Satria udah sayangg banget ama Sifa. Gmna papa restuin kan?" Ucap Satria takut.

"Wahh...kamu gantle yahh langsung ke intinya tanpa basa-basi walau msh ditelepon. Papa emng bisa bantu aph?papa siap kok bantu kamu."

"Hehehe iyah pah, papa bantu tlng bincangkan dengan orang tuanya Sifa diBali tolong dateng ke rumah untk melaksanakan lamarannya tpi diam-diam ajh jangan sampai Sifa tau yah pah"

"Siap bos kecil papa, papa akan melakukan yg bikin kamu bahagia. Udh kn itu ajh papa mau nyelesaiin kerjaan papa dlu nnti papa kabarin kamu klo udh selesai."

"Iyah pa makasih yah pa untk bantuannya," ucap Satria sambil mematikan sambungannya.
Yah Satria senang sekali rencananya akan berhasil nanti dan dia mencari nomor seseorang lgi di buku telepon.
"Hallo mah" ujar Satria.
Yap Satria menghubungkan Ani Kumalasari. Ibunda tercinta walaupun dia udh pnya Sifa tpi Satria bertekad untuk menjaga kedua perempuan yg begitu berarti dihidupnya.

"Iyah sayang, ada apa?" Ujar Ani disebrang sana.

"Mama malm ini janji kn ada ketemuan ama Sifa?"

"Iyah mama ada, emang ada apa Sat?"

"Bikin makanan yang banyak yah mah, soalnya nanti malam bakal ada pesta di rumah"

"Loh kok dadakan banget sih sayang, mama cuma masak sedikit loh. Dalam rangka apa emangnya sat?"

"Satria mau ngelamar Sifa mah, Satria pengen Sifa punya Satria seutuhnya dan takut diambil orang"

"Ya ampun sayang kamu ituu tanpa basa-basi langsung to the point aja, ywdh acaranya dimulai jam berapa?nanti mama catring aja deh"

"Jam delapan'an mah, mama bisakan?gk ngerepotin mama kan Satria?"

"Enggak kok mama malah seneng banget kamu mau ngelamar Sifa, dan mama malah mau cepet- cepet Sifa jadi mantu mama" ucap ani dengan bahagianya.

"Ywdh ma aku cuma mau kabarin itu ajh aku juga mau beli perlengkapan-perlengkapan ma. Udah dulu yah"

"Iyahh sayang semoga berhasil" dan langsung memutuskan sambungannya.

***

Akhirnya Sifa update juga, maaf yah gara-gara ada kesalahan teknis jdi lama dan jngn pernah bosen nungguin Sifa😊😊😇

Jngn lupa comment&vote

Rabu,3 juli 2019

SIFATempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang