Alone [END]✓

8. END

Ini sudah setengah tahun semenjak Lisa pergi,

Dan semuanya benar-benar kacau.

Hana ibu nya Lisa memutuskan untuk bunuh diri sebulan setelah Lisa meninggal, rasa bersalah yang mendalam membuat dia melakukan bunuh diri dengan cara melompat dari atas gedung perusahaan milik suaminya sendiri.

Andre dan Risa merasa sangat kehilangan, kehilangan 2 orang tersayang di waktu berdekatan membuat Risa dan Andre menjadi pendiam dan seperti orang asing.

Risa Putri swans adalah pewaris harta dari Swans family tentu saja karna dia anak satu-satunya yang masih ada, masih ingatkan dengan apa yang terjadi terhadap Lisa?

Risa selalu tersenyum jika di depan semua orang tapi dibalik itu semua dia mengalami depresi berat, rasa bersalah selalu menghantui dia. Rasa bersalah terhadap Lisa dan juga mama nya membuat Risa selalu ingin pergi dari dunia tapi entah mengapa setiap Risa melakukan percobaan bunuh diri selalu saja Arga gagalkan.

Arga teman geng nya Lisa, ia tak sengaja bertemu dan berkenalan dengan laki-laki itu saat ia berkunjung kemakam Lisa.

Arga selalu tiba-tiba muncul jika Risa mencoba bunuh diri.

Risa memasuki sebuah rumah sakit, disana dia akan bertemu dengan dokter Laras psikiater yang membantu Risa untuk menghilangkan depresinya.

Sudah hampir 3 bulan Risa menjadi pasien dokter Laras tapi hasrat ingin bunuh diri selalu saja muncul saat Risa masuk kedalam rumah yang menjadi tempat tinggalnya sedari kecil.

Rumah yang menjadi saksi bagaimana Lisa selalu diperlakukan tidak adil.

"Kau harus berhenti menyakiti dirimu sendiri Risa! " ujar Laras saat melihat tangan kanan Risa penuh luka sayatan

Cutting

Laras tau Risa melakukan Cutting saat depresi nya kambuh

"Dok bisa kau kasih aku obat tidur dengan dosis tinggi? " tanya Risa putus asa

Wajah Risa yang lelah dan juga kantong mata yang menghitam menandakan bahwa tidurnya tidak teratur

"Kau ingin mati overdosis?! " bentak Laras

"Lebih baik aku mati dari pada menjadi gila seperti ini, hidup di penuhi rasa bersalah membuatku seperti mayat hidup. "

"Kau tidak bersalah atas kematian ibu dan adik mu Risa. "

"Aku bersalah sialan! Haha aku bersalah! Lisa mati karna kesalahan ku sedangkan mama mati karna aku yang selalu pergi-pergi keluar rumah dan tidak memperhatikan nya! "

"RISA! " bentak Dokter Laras

"Berikan saja obat tidurnya! " seru Risa

Laras menghelas nafasnya lalu memberikan obat tidur dengan dosis rendah.

"Jangan terlalu banyak meminumnya. "

"Ya terimakasih. "

❤️

Risa masuk kedalam kamar nya duduk di ujung kasur lalu mengeluarkan sesuatu dari kantong jaketnya

Cutter

Risa mengangkat tangan kirinya menarik ujung baju, ditangannya ada banyak bekas luka sayatan disana.

Risa mengarahkan cutternya ke tangan kirinya namun tiba-tiba cutter itu berpindah tangan

"LO GILA?! UDAH BERAPA KALI GUE BILANG BERHENTI NGELUKAIN DIRI LO TERUS RISA! " bentak Arga

Risa menundukkan kepalanya, Arga mengacak rambutnya frustasi

"Risa kenapa lo mau ngelukain diri lo sendiri?! "

"Jawab gue sialan! " maki Arga marah

"Gue capek. " ucap Risa lirih

Arga berlutut didepan Risa

"Ris please jangan lakuin ini lagi. " Arga berucap sedih

"Kenapa? "

Rio mengangkat wajahnya

"Kenapa lo selalu nyelamatin gue? "

"..."

Arga diam

"Arga jawab gue! "

"Gue gak mau kehilangan orang yang gue sayang untuk kedua kalinya. "

END

Arga yang dulunya suka sama Lisa secara diam-diam pindah haluan jadi suka sama kakaknya🤔

See u in new story.