Y/N sudah sampai di rumah sakit. Dia mencari Jisung.
"Jisung!" Seru Y/N.
"Kenapa elo disini?" Tanya Jisung dengan dingin.
"Yah, gua cuman datang kesini. Gua khawatir sama lo." Jawab Y/N.
"Jangan-jangan lo punya hubungannya sama kematian Lami!?" Jisung secara tiba-tiba menuduh Y/N.
Apa Jisung punya firasat? Jangan sampe ada orang Yang tau bahwa pembunuh Lami itu adalah dirinya dan Hyunjin.
"Jangan salah nuduh! Gua cuman datang kesini! Gua juga mau jengukin Lami, sahabat gua sendiri." Jelas Y/N.
"Yasudahlah, temani gua. Gua mau ngurus lahan buat pemakaman Lami nanti, ini gua lagu contact sama orang tuanya.
"Gua bakalan cari karangan bunga." Kata Y/N.
"Yaudah Lu bayar aja nanti karangan bunganya, tulis aja turut berduka cita dari sekolah kita. Nanti sekolah ganti uang lo." Perintah Jisung.
"Iya." Jawab Y/N dan dia segera menjalankan perintahnya.
"Setidaknyamembantu dulu, biar jangan ada yang curiga." Pikir Y/N.
Y/N segera menelepon salah satu toko bunga terkenal untuk membeli karangan bunga itu.
__
"Atas nama Park Jisung! Anda ditunggu di ruang otopsi!" Panggil salah satu dokter disana.
"Oh lo akan segera mengotopsi Lami?" Tanya Y/N.
"Udah mulai diotopsi dari tadi subuh, gua mau lihat hasilnya dulu ya." Kata Jisung.
"Oke. Gua juga mau pulang sekarang ya." Pamit Y/N.
"Iya nanti gua kabarin hasil otopsinya."
"Semoga nggak ada buktiapapun yang mengarah ke gua." Doa Y/N Dalam hati.
__
Jisung memasuki ruangan otopsi itu, tentunya dengan menggunakan baju lab, masker, sarung tangan dan lain-lain.
"Menurut dengan analisa kami, Lami ini meninggal karena pembunuhan berencana." Kata dokter.
"Maksudnya dok?" Tanya Jisung.
"Kami pun tidak tau pastinya. Tapi dari luka di lehernya yang sudah kami temukan semenjak kami mendatangi rumah lami sepertinya memang ada orang yang menyakiti lehernya itu." Jelas Dokter.
"Oh pasti Luka dileher itu karena ada orang yang ingin mengambil kalungnya." Pikir Jisung.
"Nah dan kemarin ada kejadian. Kemarin ada orang yang berhasil membobol CCTV rumah sakit. Orang ini bahkan membunyikan sirine rumah sakit. Kemudian semua dokter, penjaga dan perawat yang ada disini, termasuk saya, datang ke asal suara itu. Dan setelah kami datang ke asal suara itu tiba-tiba ruangan itu berasap dan kami semua tidak sadarkan diri. Perkiraan Kami, ketika Kami tidak sadarkan diri ada orang Yang membunuh Lami. Karena di kepalanya terdapat peluru, dan anggota badannya sudah berserakan kemana-mana." Jelas Dokter.
"Pelakunya pasti handal dalam hal seperti ini." Pikir Jisung.
"Ini semua bukti sudah kami kumpulkan. Dan ini laporan hasil otopsinya, untuk kasusnya lebih lanjut, bisa ditangani oleh pihak kepolisian." Kata Dokter itu.
"Baik."
__
Y/N sudah berada di kamarnya. Selepas dari rumah sakit dia memutuskan untuk tidak kembali lagi ke sekolah, udah males, moodnya ilang.
Hyunjin Online
Hyunjin |Kau dimana? |Ayo ketemu di taman belakang sekolah
Aku bolos sekolah Habis dari rumah sakit
Hyunjin |Bagaimana? Apa Lami di otopsi? |Ada bukti yang mengarah ke kita?
Aku belum dengar kabar dari Jisung| Dia yang mengotopsi mayat Lami|
Hyunjin |Baiklah nanti kabarkan kepadaku |Aku ingin bersenang-senang
Bersenang-senang?
Hyunjin Aku ingin mencari manusia untuk dibunuh
Jadi kau seorang psyco?| Pantas kau menyiksa Lami seperti | itu merasa tidak berdosa lagi
Hyunjin |Aku hanya psyco ketika aku benar-benar dendam |Tapi untuk hari ini |Aku ingin mencari korban tak berdosa
Hei dosamu besar!| Jangan melajukannya|
Hyunjin Aku melakukan apa yang aku mau
Yasudahlah terserah Read
"Ngerti juga punya teman seperti Hyunjin." Pikir Y/N.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
