Rasa Apa Ini?

1K 73 8
                                    

Chapter: 6
~
.
.
.
Awas typo selalu bersamaku
.
.
.

🌸🌸🌸🌸


di mobil


Keheningan melanda kedua instan berbeda gender yang sedang berduaan di dalam sebuah mobil mewah ini. Sesekali Sakura mencuri pandang ke arah Sasuke yang sedang fokus menyetir.

Astaga! Kenapa ia terlihat begitu tampan? batin Sakura.

"Sakura!" panggil Sasuke.

Deg

Seketika panggilan dari Sasuke bagaikan alunan lagu yang mengalun indah di telinga Sakura, sungguh begitu lembut suaranya.

Lebay?

Memang kenyataannya begitu yang dirasakan oleh Sakura sekarang.

"Ya, ada apa Sasuke?" tanya Sakura walaupun dengan debaran jantung yang sedang demo.

"Kun!"

"A-apa?" Sakura semakin salah tingkah.

"Panggil aku dengan sufiks itu Sakura!" perintah Sasuke.

"B-baiklah, ada apa Sasuke-kun?"

Diam-diam Sasuke tersenyum dengan panggilan itu, dan tiba-tiba saja ia merasa gugup.

"Ekhm, kau akan pergi ke pesta ulang tahun Hinata?" tanya Sasuke tanpa menoleh.

Yap. Pesta ulang tahun Hinata akan digelar malam ini tepat jam delapan malam.

"Ya, emang kenapa?"

"Tidak, aku hanya bertanya."

Sakura hanya ber'oh' saja.

Kirain bakalan nawarin pergi bareng, taunya cuma nanya. Hadeuh, terlalu berharap ternyata menyakitkan, batin Sakura.

Sakura menggeleng karena kepalanya malah mikir yang enggak-enggak.

Tak terasa sebentar lagi mereka tiba di kediaman Sakura. Terjebak dalam pikiran masing-masing membuat mereka tak terasa sudah sampai di tempat tujuan.

Sasuke membukakan pintu mobil untuk Sakura (aduh manisnya) dan Sakura hanya bisa menyembunyikan rona merahnya dengan menundukkan kepalanya.

"Jangan nunduk! Kalau kau kesandung baru tahu rasa!" kata Sasuke dengan sedikit ada nada bercanda di dalamnya.

Mendengar Sasuke berkata demikian membuat Sakura mempunyai ide jahil untuk menggoda Sasuke, dan seringainya berkembang.

"Hei, apa kau sedang mengkhawatirkan ku?" tanya Sakura seraya tersenyum jail.

"Apa? Aku hanya mengingatkanmu agar di pesta Hinata nanti kau tidak merepotkan," ucap Sasuke salting.

"Oh jadi--"

"Udah cepat sana masuk!" Sasuke memotong ucapan Sakura lalu mendorong tubuh Sakura.

"Iya, ih jangan dorong-dorong!" sewot Sakura.

Setelah melihat Sakura memasuki rumahnya Sasuke tersenyum tipis, sangat tipis. Ia bahagia, ya Sasuke bahagia walaupun hanya mengantarkan Sakura ke rumahnya, apalagi ke altar eeaaa....😋

"Hei!"

Sasuke yang hendak berbalik menuju mobilnya untuk segera pulang tak melanjutkan kegiatannya karena sebuah suara yang ia kenal menyambut pendengarannya.

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Sep 10, 2019 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

TsundereTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang