The Problem of My Life (Hiatus Sementara)

🌼tu🌼

Uthor vop

Kini tiara sedang berada di supermarket dia kerja sambilan disana.Bukan karena keluarga tia tidak mampu tapi memang tia tidak pernah menggunakan uang pemberian ayahnya setelah ibundanya meninggal.Dia membiayai sekolahnya sendiri dengan uang hasil jerih payahnya sendiri.

"Tia lu bisa jagain kasir dulu ga?" Tanya aldo --teman kerja tia--

"Oh oke" jawabnya sambil tersenyum.

Selang beberapa lama setelah antrian kasir kosong tia kembali duduk dan meregangkan otot otot nya yang pegal.

"Mba tolong dihitung" ucap seseorang tapi tetap terfokus pada handphone nya.

"Baik mas" ucap tia tak lupa sambil tersenyum

"Loh tia?!" Ucap orang itu sambil memandang tia terkejut.

Tia memandang orang didepannya heran."ehm..masnya siapa ya?" Tanya tia

Ko ke pernh liat tapi dimna ya lupa.batin tia

"Gue revan yang kemaren ngechat lo" ucapnya sambil tersenyum.

GILA KO LEBIH GANTENG ASLINYA GA KUAT DEDE.batin tia berteriak

"Ooh" jawabnya kalem tapi dalem hatimah deg degan.

"E..eh itu udah belum?" Tanya revan tiba tiba

"Eh udah udah totalonya Rp.543.650" jawab tia terkejut

"Oke thanks tia"

"Hmm"

Skip
•
•
•

Tia barusaja sampai rumah karena memang dia kerja dari pulang sekolah sampai jam 9 malam.

"Inget pulang juga kamu" ucap ayah tia ketika tia menutup pintu

"Memangnya kapan saya lupa ingatan?" Tanya tia dingin.

"Anak kurang ajar" sarkas ayah tia--Bima--

"Yahh terserah anda" ucap tia sambil menghela nafas dan berlalu meninggalkan sang ayah begitu saja.

At kamar

Setelah membersihkan diri tia langsung menjatuhkan diri di kasur super empuk ditemani boneka kucing nya.

Ting!!

Hp tia berbunyi. "Ck ganggu orang tidur aja"

Revan:hai tia:)

"Ini revan yang tadi kan? Bales kali ya lumayan cogan ehe"

Revan:hai tia:)

Tialia:oh revan
Tialia: ada apa?

Revan:besok lu kosong ga

Tialia:ga gue sibuk

Revan:ga sibuknya kapan

Tialia:paling lusa

Revan:oke lusa gue jemput gue mau ajak lu ke suatu tempat

"DI AJAK JALAN SAMA COGAN" jerit tiara dengan mata berbinar

Tialia:emang mau kemana

Revan:ada lah

Tialia:oh oke van:).

end chat

Setelah itu tia pun kembali tertidur.

Dilain tempat

"Masa penderitaan mu akan segera berakhir sayang" ucap nya setelah itu kembali menutup kelopak matanya.