[1] Going Crazy✓ [CHANBAEK]

7. Shall We?

oiya sekalian aku mau rekomendasiin lagu yang pas sambil baca ini chapter. 

-  chen - shall we? 🫶

____________________________

"berhenti menangis, kau berisik." ucap seorang anak lelaki yang sedari tadi terusik dengan suara tangis wanita kecil di bangku taman sambil memperhatikan ice cream nya yang terjatuh.

"hiks hiks...." bukan nya terdiam, bocah itu malah mengencangkan suara tangisan nya, dan membuat CHANYEOL si laki laki kecil itu menghampirinya dengan rasa iba.

"berhenti menangis, kajja, aku akan membelikan mu ice cream yang baru. Kau mau?" ucapnya dan tak lama kemudian tangis nya berhenti, dia menampakan senyum manis nya kepada chanyeol.

"benarkah?" tanya wanita kecil itu.

"siapa nama mu?"

"kyungsoo."

"nama yang indah, aku chanyeol. Ayo kita beli ice cream untuk mu" chanyeol menarik tangan kyungsoo, mengiring nya menuju kedai ice cream yang tak jauh dari sana.

"gumawo. Kau sangat tampan dan baik."

Sekiranya, seperti itulah awal mula pertemuan kyungsoo dan chanyeol. Kedua nya saling jatuh cinta pada pandangan pertama sejak mereka berusia 6 tahun. Kyungsoo sangat menyukai chanyeol, dan begitupun sebaliknya.

Tetapi, tidak untuk saat ini, perasaan mereka telah berubah.  perasaan cinta itu telah berpaling untuk orang lain, kyungsoo telah berpaling dari chanyeol, kyungsoo diam diam menjalin hubungan dengan pria yang sudah beberapa tahun ini membuat cinta nya kepada chanyeol berubah. Kyungsoo tidak lagi mencintai chanyeol, tapi ia membutuhkan chanyeol di sisinya. Kyungsoo tidak ingin berakhir dengan chanyeol karena ia tahu chanyeol sangat amat menyukainya, maka dari itu ia diam diam menyembunyikan hubungan nya dengan kai.

Kai adalah teman kampus kyungsoo dulu, entah lah kyungsoo bahkan tidak habis fikir kenapa ia bisa mulai jatuh cinta dengan pria berkulit agak tan itu. Mereka setuju untuk memjalin hubungan secara diam diam. Dan hubungan mereka sudah sangat jauh. Mereka tinggal bersama, tidur bersama. Mereka saling membutuhkan satu sama lain. Tapi kyungsoo lebih membutuhkan chanyeol.

Karena kyungsoo lebih dulu mengenal chanyeol, dan chanyeol adalah cinta pertama kyungsoo. Tapi kyungsoo juga membutuh kan kai saat ini, bukan hanya untuk kehidupan nya saja, calon bayi mereka pun sangat membutuh kan kai, yang akan perberan sebagai seorang ayah.

"aku tidak akan bersikap egois lagi, aku memang benar benar harus melepas chanyeol. Demi kai, bayi ku, dan baekhyun."

Keputusannya sudah bulat sekarang, ia berjanji akan pergi jauh dari kehidupan rumah tangga chanyeol dan baekhyun, karena mulai saat ini ia akan memulai kehidupan barunya bersama kai dan calon bayi mereka.

"Selamat tinggal chanyeol."

---O---

Baekhyun yang datang ke dalam kamar sambil membawa alat kompres untuk mengobati luka luka lebam di wajah chanyeol, pria itu terlihat lemas dan baekhyun menyuruhnya agar bersandar pada dinding ranjang nya.

"Aku akan mengompresnya." Baekhyun mengambil alat kompresnya yang sudah basah lalu segera menempelkan nya pada bagian wajah lebam chanyeol.

"Apa sakit?" Tanya baekhyun, karena sedari tadi chanyeol meringis kesakitan.

"Ini tidak akan bertahan lama baekhyun." Jawab chanyeol, lalu dia memejamkan matanya.