Hai masa lalu,
masih ingat dengan ku?
Aku rumahmu,
dulu.
Sebelum kamu menemukan yang baru.
Hai sepekan rindu,
yang ternyata aku memang benalu.
Pada sisi mana lagi harus merasa jatuh.
Lihat cinta mana yang sempat padu.
Heii
Dulu aku kamu anggap satu-satu di hatimu
Tetapi,
Setelah itu kamu seenaknya sendiri padaku
Kau tahu?
Aku terluka
Aku patah
Luka yang kamu berikan sangat menganga
Hingga aku tak bisa lupa
Aku tersadar
Bahwa ternyata realita
enggan berpihak
Pada kisah yang hampir berpijak
Lantaran kita yang jatuh cinta sepihak
Menghempas hati,
mengukir kenang yang menjejak
Lantas kisah kita akan di kemanakan?
Haruskah berakhir dengan begitu saja
Aku patah, sangat patah.
Kamu yang salah ternyata tidak pernah bersalah.
Baiklah
Lebih baik kita cukup sampai disini
Maaf,
Aku harap kamu tidak menyesal
Karena aku mencintaimu terlalu dalam
Terima kasih, hatiku patah pada akhirnya
Collab w/ elianarsyd terima kasih banyak sudah merangkai kalimat bersama-sama❤️❤️
KAMU SEDANG MEMBACA
LUKA
PoetryBanyak luka tapi jangan kecewa Semoga saja kita bahagia HAPPY READING!
