perencanaan peperangan

586 29 8
                                    

Maafkan saya karena terlambat menulis cerita dan sekarang saya baru tulis. Terima kasih  sudah koment.

Selamat membaca




*di kerajaan shigaraki*

Seorang raja di kerajaan itu sedang membaca surat dari kerajaan lain. Ada seorang pria berjubah layaknya seorang raja sedang menuju ruangan utama.

Raja itu sangat marah ketika membaca surat dari ratu uzumaki yg menyatakan tidak menyetujui perjodohan antara kerajaan shigaraki dengan kerajaan uzumaki.

Ya naruto masih di penjara kan oleh raja shigaraki. Raja shigaraki itu tak mau jika ia membebaskan raja itu karema surat perjodohan masih belum di balas.

"Hiis lihat saja kau ratu hinata. Kau sudah menyatakan perang antara shigaraki dan uzumaki."ucap raja itu berdesis sendiri di tahtanya.

"Penjaga katakan pada panglima perang bahwa kita akan menyerang kerajaan uzumaki besok saat matahari tenggelam!!cepat pergi!!" Ucap raja itu penuh amarah.

"Ba-baik yang mulia" ucap penjaga yg ketakutan melihat rajanya marah marah

naruto yg baru masuk terkejut bahwa seorang penjaga  penyebutkan perang ketika berbiva padanya.

"Maksudmu apa?" Ucap naruto kaget.

"yang mulia harus pergi untuk menyelamatkan kerajaan uzumaki."ucap penjaga yg menyamar.

"Baiklah tapi bagaimana caranya keluar dari kerajaan ini. Sementara penjagaan  di sini sangat ketat?"ucap naruto.
83 yg mulia. Bagaimana kalau kita ke pintu belakang istana. Saya rasa penjaga disana cukup sedikit" usul penjaga itu

"Baiklah terima kasih telah menolong ku dan jangan panggil aku yg mulia panggil aku naruto saja" ucap naruto sambil mengikuti penjaga yg menolongnya itu.

"Ba-baik yang mulia eh
na-naruto"

"Nah itu lebih baik ayo"

"Hmm ayo"

Akhirnya mereka sampai di belakang istana dan benar saja saat itu keberuntungan nereka karena oenjaga istana sedang tidak ada.

Naruto dan penjaga itu segera menunggangi kuda yg ada di belakang istana menuju kerajaan uzumaki

mereka khawatir jika mereka tidak cepat pulang itu akan berbaha bagi kerajaan uzumaki.

*kerajaan shigaraki*

"Kenapa bisa terlepas!!dasar penjaga tidak berguna!!" Ucap raja shigaraki yg mengetahui bahwa naruti yg ia tahan bisa terlepas dari tahanannya.

"Ma-maafkan kami yg mulia kami telah mempercayakan seseorang untuk menjaganya tapi dia yg membebaskannya yg mulia"ucap salah satu penjaga.

"Maksudmu?. katakan siapa pengkhianat itu?!!" Ucap raja itu semakin marah.

"Namanya tidak di ketahui yg mulia. ia hanya mengaku kalu dia anak pengganti pekerjaan ayahnya" ucap penjaga penuh kehati hatian.

"Baik ku perintahkan pada kalian. Kalian harus mencari tahu tentang identitasnya sekarang!!" Ucap raja itu mulai marah besar.

"Yang mulia. maaf bila hamba lancang. Tetapi bagaimana tetang perang besok jika mereka yang mulia perintahkan mencari tahu identitas pengkhianat itu" ucap panglima perang.

"Hamba setuju dengan panglima perang yang mulia.
Hamba sarankan jika kita fokus terhadap perang besok karena kita akan berperang dengan kerajaan uzumaki, kerajaan yg besar dan memiliki pangeran yg tangguh." Ucap perdana mentri

"Baiklah perdana menteri ikut aku keruangan biasanya panglima perang kau harus ikut denganku juga dan bawa semua prajurit kita karena aku sendiri yg akan melihat kemampuan mereka!!" Ucap raja itu.

"Baik yangmulia" ucap panglima dan perdana mentri.

*kerajaan uzumaki*

Seorang ratu tengah duduk termenung membaca surat dari rajanya.

Isinya

hinata aku mengirimkan surat ini karena besok saat matahari tenggelam kerajaan kita akan di serang oleh kerajaan shigaraki.

Kau harus mempersiapkan segalanya dan aku akan secepatnya datang kesana

Keputusanmu untuk tidak menjodohkan putrakita sangat benar jadi jangan pernah kau mengubahnya.

Untuk hinata

Naruto

Hinata tak habis fikir bahwa ia akan menyaksikan peperangan yg terjadi di istananya.

Saat itu sarada melewati kamar hinata dan melihat sang ratu menangis dalam diam dia sana. Sarada mencoba untuk masuk
Saat sarada masuk ia melihat ratu mengusap wajahnya dengan kainnya.

"Mohon maaf ibunda.Mengapa ibunda menangis?" Tanya sarada.

"Mmm tidak apa apa sarada sudahlah kamu  istirahat rahat saja ya di kamar kamu pasti lelah" elak hinata.

"Katakanlah ibunda saya mohon!"ucap sarada memeulik hinata yg sedang duduk di tepi tempat tidur.

"Baik tapi kamu jangan ikut bersedih ya"

"Iya ibunda saja janji"

"Jadi sebenarnya kerajaan uzumaki akan di serang besok, tepatnya saat matahari terbenam" ucap hinata sambil terisak

"Sudah ibunda, ibunda jangan menangis aku akan mengirim bala bantuan untuk melindungi kerajaan ini. Aku akan mengirim surat kepada ayah dan bunda!"ucap sarada

Mendengar itu hinata seakan melihat secerca harapan bahwa akan ada yg menolong kerajaan uzumaki. Yah walaupun lerajaan besar tapi kerajaan shigaraki mampu mengatur strategi yg bisa mengalahkan 10 kerajaan sekaligus.

*naruto dan penjaga*

Dua lelaki itu kini sedang beristirahat karena terlalu lama menunggangi kuda. Kini mereka membangun tenda karena cuaca sangat panas.

Mereka berbincang bincang tentang diri mereka bagai seorang ayah dan anak. Ya penjaga itu masih muda. Naruto sangat kagum pada pemuda itu karena dia rela jauh jauh dari kerajaan uzumaki untuk membebaskannya.

flass back

Naruto di tahan oleh raja shigaraki karena raja itu tak ingin naruto mengubah pemikirannya untuk menjodohkan putrinya dan pewaris kerajaan uzumaki.

Raja shigaraki berencana untuk menjatuhkan kerajaan uzumaki karena ia ingin memiliki kerajaan itu dan mengubahnya.

Namun ada seseorang dari pemuda uzumaki yg membebaskan naruto. Dia adalah seseorang yg menyanyanginya.

Pria itu kemudian membebaskannya dan membawa naruto lari.

"Eh kenap kau mengeluarkan ku?" Tanya naruto heran.

"Hanba menyelamatkan yang mulia karena hamba dari kerajaan uzumaki. Cepat yang mulia harus segera pergi dari sini" ucap penjaga itu

"Ceritakan dulu mengapa?"

Lalu penjaga itu bercerita semuanya kepada naruto.

Flass back off



Terima kasih sudah coment ya
Dan mohon maaf ada salur yg salah dan tidak mengenakan hati  terima kasih sudah membaca.

 



sarada fantasy(tamat)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang