Chapter 1

57 3 4
                                    

Aku berterima kasih dia membawa ibuku yang "Laknat" itu pergi jauh - jauh oleh "gigolo" tinggi yang ntah kenapa bisa jatuh cinta sama ibuku itu.

Iya aku sekarang memanggil dia sebagai gigolo, karna aku berfikir bahwa dia mau sama nenek² tua (ibuku) yang tidak tau apa maksud dari semua di balik itu.

Sekarang mereka pergi tanpa pamitan sama aku. Dan aku bodoh amat tentang mereka, semua yang ada di dunia ini tidak lain hanya membuat aku menderita jadi aku memutuskan untuk tidak memperdulikan siapapun yang ada di kehidupan aku.

Aku bukan hanya di siksa dirumah tapi dilingkungan luar juga di perlakukan tidak adil oleh manusia biadab yang ada dibumi ini.

Dimana suatu waktu aku pernah di perlakukan sangat buruk seperti binatang. Aku juga memiliki hati sebelum aku merasakan hilangnya jiwa ku.

Hiks.....hiks......

Tangisku tanpa henti. Dimana aku belum pernah merasakan kehadiran seseorang yang menghangatkan ku. Mereka memperlakukan ku seperti ini

Dijalan yang begitu sunyi. aku lebih memilih menuju jalan yang jarang disinggahi oleh manusia lainnya. Aku selalu melewati jalan ini ketika aku merasa ingin berterika dan ingin meluapkan semua isi hati ini.

Tangisku terus saja membanjiri wajahku. Tanpa sadar ada disudut gang 2 orang sedang berbicara yang tidak kedengaran sedikitpun olehku.

Mereka menatapku dengan sinis dan penuh maksud dari tatapan matanya. Mereka berbisik

'aku harus berani harus berani'

Satu langkah dua langkah aku mulai mendekati mereka bukan tepatnya melewati mereka.

"Ada bocah ini mau kita apakan enaknya"

"ya kita permainkanlah"

Mereka menjegatku. Dan meraba - raba punggungku dan mengelus muka ku. Aku segera menepis tangan yang sudah keterlaluan memegang bokongku.

"Apasih mau kalian, aku gk kenal sama kalian dan aku gk ada urusan sama kalian jadi please jangan ganggu aku. Aku mohon...." ketusku dengan suara sedikit keras dari biasanya.

Tapi tetap saja mereka memegang aku dan mulai memeluk ku dari depan maupun belakang. Aku memberontak tapi apalah dayaku dengan tubuh mungil dan kekuatan yang tidak memadai. 'aku mohon pada siapapun tolong aku'

"Tolong......to...to"

Mulutku di mungkam dengan tangan yang lumayan besar dan kuat serta ada urat² nya menonjol.

"tenang baby kami hanya sebentar mempermainkanmu. Kau begitu menggoda, tadinya kami hanya ingin merampas uangmu tapi setelah kau dekat. Kau begitu imut dan membuat kami terbuai oleh badan mungil mu"

Mereka menggesek tubuh mereka yang satu di depan aku dan yang satu di belakang aku. Aku tidak pernah sampai berfikir bahwa mereka adalah seorang gay tadinya tapi nyatanya mereka malah mempermainkanku seperti pelacur

"hiks...hiks."

"baby kau seperti membuat desahan yang menggoda kalau kau menangis" sambung yang di belakangku.

Aku hanya menangis di perlakukan seperti itu mereka sudah menbuka bajuku di jalan ini dan membawaku ke semak² dekat jalan tersebut. Aku tidak habis fikir nyatanya aku hanya menjadi ibuku saat usiaku masih remaja yang padahal aku laki laki. So creepy dunia ini.

Pakaian ku telah terbuka semuanya aku hanya pasrah. Bagaimana tidak pasrah mereka mengancamku dengan senjata dan ketika aku melawan mereka menempelkan rokok yang masih hidup ke tubuhku. Itu sangat - sangat perih ketika dilakukan ke tubuh atau muka ku.

Mereka membuatku berdarah bukan hanya di mukaku tapi bokongku. Dengan menikmati tubuhku yang tanpa ada kekuatan di balik perlakuan mereka membuat mereka semena mena memperlakukan ku sekeji ini dan sejijik ini.

Tidak tau rasa sakitnya gimana lagi. Yang ku ingin hanya cepat menyudahi ini dari kegiatan yang crazy ini. Please jangan pernah bayangkan betapa menderitanya hidupku.

Yang dimana mana ada kesialan menghampiriku dengan kurun waktu singkat.

Sebelum mereka mengakhiri kegiatan keji ini. Aku mendengar nama mereka. Sepertinya aku beruntung akan mencari tau jika aku sudah cukup dewasa nantik tentang mereka dan membalasnya kembali.

Tubuhku lemas dan aku hanya bisa terduduk di semak semak tanpa bosa tegak sedikitpun. Sakit rasanya pantat ini untuk bergerak maupun untuk tegak. Jadi aku pasrah kan untuk beberapa menit hanya duduk dan memikirkan bagaimana nasib ku setelah ini.

Setelah beberapa menit mungkin satu jam hanya termenung tanpa bergerak sedikitpun.

'Ah...... Aku gk terima di giniin...bangaat anjing biadab'

Mengacak - ngacak rambut. Seperti orang frustasi bisa di bilang stresss. 'FUCK DUNIA INI'

Setelah tenaga ku terkumpul aku mulai berdiri, melangkah kaki menuju rumah eh bisa di bilang neraka sih...... Seperti kalian tau aku disitu tidak mempunyai siapapun dan selalu salah di mata nenek tua itu. Aku sudah benci memanggil dia ibu.

Setelah sampai dirumah aku seperti biasa tidak disambut ataupun disapa. Melainkan di biari begitu saja tapi hanya ada tekanan tidak boleh pulang melewati jam yang di tentukan apapun alasannya tetap aja disiksa kalau melanggar untungnya tadi dia belum pulang.

Sampai di kamar aku menemukan medar menungguku. Kalian tau dia adalah teman ku yang sudah lama menjadi bagian hidupku. Tapi aku heran dia tidak bisa pergi bersamaku dan tidak bisa keluar dari kamarku. Dia selalu di kamarku dan mengetahui apa yang telah aku alami. Aku sampai binggung siapa dia ?? Kenapa dia selalu tau keadaanku. Apa kalian tau siapa dia ???
Tolong coment jika kalian mengetahuinya dan kenapa dia gk bisa keluar dan selalu ada di dalam kamarku ketika aku sendirian???

Beberapa kali dia berbicara kepadaku dan meintroduksikan semua pikiranku menjadi balas dia pada waktunya balas. Aku pun hanya bisa mengiyakan apa yang dia sampaikan kepadaku.

"Yeol kamu tidur disini kan malam ini??"

"hm..."

Aku mendengarkan suara itu diluar pintu kamarku. Aku menghampirinya suara tersebut untuk meminta sesuatu kepadanya. Karna perutku sudah mulai lapar dengan kejadian yang menimpaku. Aku tidak pernah berbicara selain yang penting kepada ibuku. Aku mohon sekali ini saja jangan ada kata kata kasar keluar dariku untuk hari ini.

"bu... Aku lapar, dari kemaren belum makan" kataku.

Dia menatapku dengan tatapan jijik dan sekaligus ada si gigolo anjirr bangsat yang membuat ibuku menjadi mengila terhadapku.

"kau lapar?? Haus??"

"Iya"

Dia menjambak rambutku sambil mengatakan.

"cuih.....kau makan tuh tanah dan minunnya ludahku"

"ah...sakit"

Aku hanya melihat ke bawah dan laki laki disebelahnya hanya tertawa kecil.

Bayangkan aku hanya dapat jambakan dari laknat itu dan ejekan kecil oleh gigolo.

Hai guys welcome to wattpad ralogic kalian pasti tau kan siapa itu yoel atau siapa itu saya!!!!!

Semakin kalian mengikuti ceritanya semakin menarik perhatian saya untuk membuat kasus - kasus yang sangat mengerikan dan sangat menyedihkan tentang By.

Klo yang sudah tau siapa itu By dan yeol tolong coment di colom bawah ini dan cantum kan teori kalian tentang cerita ini

Untuk memperseru "siapa aku???"
Kenapa aku pembunuh ?? Sampai 13 orang

yuk sisa kan waktu kalian untuk membaca dan mengamati siapa aku ??? Dibalik pembunuhan.

Terima kasih kepada kalian yang tidak pernah bosan membaca ini

Teori kalian sangat membangun aku jika kalian cantumkan
Dan saran kalian di butuhkan oke!!!!? Letss gooooo...

Bersambung.........

Terima kasih authorrrrr

Obsessed With KillingTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang