YouTube

My Over Boyfriend

Jungkook terus melirik kekasihnya kini tengah duduk di depan meja riasnya, sedangkan Jungkook sendiri tengah berbaring di atas ranjang. Sejak daritadi Jungkook terus tersenyum memperhatikan bibir mengerucut Hoseok, namun semakin lama Jungkook jadi penasaran dengan apa yang Hoseok lakukan dengan ponselnya.

"Sayang, kau sedang apa?"

"Ah, Jungkook! Bagaimana cara menghapus history internet?"

"Apa yang baru saja kau lihat?"

Jungkook menukikkan alisnya curiga, dengan mata memicing ia berjalan mendekati Hoseok.

"Oh di pengaturan?"

"Hoseok, apa yang kau lihat?!"

"Hey dimana pengaturannya?"

Dengan tidak sabar, Jungkook pun menarik paksa ponsel Hoseok. Tentu saja sang pria manis hanya bisa menatap Jungkook terkejut.

"Yang benar saja!! Apa ini?!!"

Hoseok meneguk ludahnya kasar saat Jungkook menodongkan ponselnya tepat didepan wajah takutnya. Ponsel yang menayangkan beberapa wanita yang hanya mengenakan celana dalam berenda, terlihat begitu sexy.

"A-aku bisa jelaskan"

"Oh baby~ Kenapa kau tak bilang padaku langsung kalau kau ingin celana dalam seperti itu?"

Jungkook menunduk, mencium kening si pria manis begitu lama sebelum ia mengembalikan ponselnya. Hoseok menatap Jungkook bingung. Reaksi Jungkook benar-benar tidak sesuai ekspetasinya, ia pikir Jungkook akan marah karena ia tengah melihat wanita-wanita telanjang.

"Kau. . . tidak marah?"

Sekarang giliran Jungkook yang bingung.

"Marah karena kau menginginkan celana dalam?"

"B-bukan itu! Kau tidak cemburu aku melihat foto wanita sexy?"

"Kenapa aku harus cemburu karna itu? Jika kau melihat foto laki-laki telanjang, baru aku cemburu"

Hoseok hanya menatap Jungkook dengan wajah tanpa ekspresinya. Ia melirik jam yang menggantung di atas cermin riasnya, ia pun beranjak dari kamar saat menyadari bahwa mereka hampir saja melewatkan waktu sarapan mereka.

Berkutat dengan peralatan dapur, Hoseok sepertinya tak ingin merepotkan dirinya pagi ini. Ia hanya merebus pasta. Dan sebagai sausnya, Hoseok menuangkan saus tomat kedalam loyang, menambahkan potongan daging serta paprika, lalu menambahkan taburan keju diatasnya.

Sambil menunggu pasta lunak, ia memasukkan adonan sausnya kedalam oven. Mengatur waktu selama lima belas menit, lalu meninggalkannya untuk mengecek pasta. Dirasa sudah cukup lunak, Hoseok mulai meniriskan pasta tersebut dan membaginya menjadi dua piring.

"Apa yang kau lakukan?"

Jungkook menarik paksa tubuh Hoseok keluar dari dapur, menyeret dan mendorongnya hingga terduduk di atas sofa.

"Sudah berapa kali aku katakan? Jangan memasak tanpa penyawasanku?!"

Hoseok memutar matanya bosan dan menyilangkan kedua lengannya didepan dada.

"Aku hanya memasak oh astaga! Kau khawatir seakan aku sedang merakit sebuah bom!"

"Hey tetap saja, terkadang benda yang terlihat biasa saja, bisa membahayakanmu Hoseok. Kulit pisang contohnya"

"Bisakah kau_"

"Biarkan aku yang memasak, kau tunggulah disini"

Hoseok menghela napas panjang dan mengangguk.