*liat video diatas ya*
Ya, sekarang aku berada di tempat favoritku.. tempat tidur berbalutkan selimut yang cukup tebal dan halus, serta wangi pakaian baru tercium dari kasurku karena aku baru saja mengganti seprei dan selimutku itu.
Aku juga membersihkan kamarku seluruhnya, mulai dari membersihkan meja-mejaku, merapikan bukuku lagi, menyapu, mengepel, menyemprotkan parfum, membiarkan jendela terbuka agar sirkulasi udara dikamarku berganti.
Sebenarnya, aku bukan penggila kebersihan, hanya saja setelah ini aku memiliki jadwal spesial.
Agak jauh didepan kasurku, terdapat tv dengan speaker yang sudah tertata rapi.
Aku juga sengaja meletakkan karpet dikamarku untuk meredam suara.
Setelah kupikir udara sudah lumayan memasuki ruanganku, aku menutup jendela beserta gordenku, suasana kamarku pun menjadi gelap.
Hanya tersisa 1 lampu kamarku sehingga suasana kamar ini agak redup dan
Klik...
Aku memencet tombol play dari kasurku, dalam posisi aku terduduk dikasurku dan mulai memutarkan lagu diatas.
.
.
.
.Aku memulai konser sendiri dikamarku.
Hanya mengandalkan tv dan speaker saja sudah membuatku sangat bahagia.Hampir gila rasanya.
Sudah sering aku melakukan ini, tetapi aku tidak pernah bosan menonton mereka, iKON.
Kalian pasti penasaran kenapa aku tidak membeli tiket konser saja.
Percayalah, aku sudah sangat menginginkan itu.
Menonton 1x konser itu sudah seperti suatu keharusan bagi seorang kpopers.
Sejujurnya, bukan kendala uang yang membuatku tidak bisa menonton konser mereka.
Ini adalah masalah keluargaku yang non kpopers. Mereka tidak menyetujuiku untuk pergi menonton konser meskipun dengan uangku sendiri.
"buat apa kamu buang-buang uang, mereka enak dapet uangmu, tapi kamu dilihat atau dikenal mereka aja belum tentu, lebih baik ditabung untuk keperluan lebih penting"
Itulah kalimat yang selalu diucapkan kepadaku.
Apa mereka tidak mengerti betapa inginnya aku melihat mereka langsung tanpa melalui tv atau hp saja?
Akhirnya..
Inilah yang membuatku hanya bisa menikmati konser dikamarku sendiri melalui youtube atau menatap tv.
.
.
.
.Aku tidak dilarang oleh orang tuaku untuk menyukai Korea.
Hanya saja mereka berharap aku tetap waras dan tidak tergila-gila dengan Korea.
Sayangnya,
Diam-diam aku tergila-gila dengan mereka.
Aku menyimpan banyak poster iKON dikamarku. Setiap member tanpa terkecuali, dan yang paling banyak adalah biasku, Kim Hanbin.
Tentu saja aku mengoleksi foto Kim Hanbin, fans mana yang tidak punya atau tidak menyimpan foto biasnya.
.
.
.
.Tapi keluargaku tidak mengetahui hal ini, kecuali adikku, Yoo Seung Hee.
Setiap habis konser pribadi dikamarku aku selalu membereskan poster-poster itu. Aku menaruhnya dilaci khusus.
Aku berniat untuk tidak membiarkan keluargaku mengetahui jika aku memiliki poster iKON, tetapi pada waktu aku sedang konser pribadi, Seung Hee masuk mau meminjam jaketku.
KAMU SEDANG MEMBACA
The Fact That I Will Never Hate You
FanfictionMenjadi seorang penggemar itu tidak bisa diduga kapan dimulainya. Menghabiskan banyak uang hanya untuk bisa melihat mereka, tetapi kenyataan bahwa mereka yang aku perjuangkan bahkan tidak mengenalku. Hingga suatu saat aku datang ke konser mereka, da...