"Assalamualaikum" ucap senja.
"Wa'alaikum salam"
Dari depan pintu terlihat seorang wanita paruh baya. Sesosok yang sangat disayangi oleh senja.
"senja, udah pulang nak?" tanya wanita itu.
wanita itu sangat senang melihat kepulangan putri tunggalnya.
"udah bun. Kak Reza mana bun?" tanya gadis cantik itu.
"ada dikamarnya,jangan diganggu. Sepertinya kak Reza sedang sakit." terang wanita paruh baya itu.
"aku mau lihat kak Reza dulu ya bun" pamitnya.
Setelah pamit kepada ibunya. Senja langsung beranjak menuju kamar sang kakak.sesampainya disana, ia langsung menghampiri pemuda yang usianya terpaut 8 tahun lebih tua dari senja.
"kak reza sakit ya?"
Dengan lembut ia mengusap pucuk kepala sang kakak.
"iya, Kak Reza sakit"
"suhu badan kak reza panas banget"
Ekspresi khawatir Sangat jelas diwajah senja. Ia tak sanggup melihat kakaknya dengan keadaan lemah.
"aku ambilin obat ya" ucapnya
"gak usah,lebih baik kamu istirahat aja. Kamukan baru pulang sekolah pasti capek." terang reza untuk meyakinkan adiknya bahwa dia baik-baik saja.
"ya udah, senja pergi dulu kak.kak reza istirahat aja"
Dengan berat hati ia meninggalkan kakaknya yang sakit.ia menoleh kebelakang melihat kakaknya.
"pergilah"
.....
Senja pun akhirnya pergi meninggalkan Reza yang terbaring lemah diatas ranjang.
Bersambung...
Thanks for reading.
Jangan lupa follow, vote, and comment.Yang nge-follow ntar di fallback.
KAMU SEDANG MEMBACA
Senja : Ketika Hati Berbicara
De Todocerita yang berawal dari sekolah hingga di tempat praktek kerja. yang melibatkan dua insan yakni seorang siswi smk dan seorang pemuda. mari kita telusuri bagaimana ceritanya. happy reading guys...