6

885 97 16
                                    

Wendy berjalan duluan di depan membernya. Ia melewati banyak kursi Idol yang langsung memberikan tundukan sopan nya pada Sumbae-nim mereka. Bahkan BV yang barusan saja duduk di kursinya, harus kembali berdiri saat BLACK B berhenti di kursi depan mereka.

" Unnie, tadi tidak ke apartemen Wendy Oppa?" Bisik Joy. Irene memberikan gelengan nya sambil membenarkan rambutnya.

Beberapa saat acara Genie Music Award sudah di mulai. Wendy menikmati acaranya bahkan sedari tadi pandangan tidak pernah lepas dari beberapa idol yang sudah tampil. Dia menilai semua suara, gerakan, bahkan tekstur menyanyi mereka, ia nilai dalam hati.

Sampai saat nya BV tampil, pandangan BLACK B amat sangat fokus melihat Dongsaeng nya ini. Bukannya apa,.. hanya saja mereka yang mengajar Vocal, membuat lagu dan koreografi, BLACK B yang mengajarkannya. Makanya BLACK B akan fokus sekali melihat keempat orang itu perform.

" Hai Wendy." Sapa Suzy yang ingin melewati rombongan BLACK B.

" Annyeong haseo." Sapa mereka karena Suzy senior tapi beda agensi. Tapi tetap saja, tata krama harus di utamakan sesama idol. Belum lagi Suzy kenal dengan Wendy karena mereka sebelumnya pernah membintangi sebuah drama bersama.

Senyum Wendy menatap Suzy yang melangkah menjauh untuk bersiap menjadi MC.

" Changkaman." Wendy bangkit. Ia berjalan mendekati Suzy dan melompat dari tangga di bawah Suzy untuk membantu wanita ini turun.

Suzy tersenyum. Ia memegangi tangan Wendy dan berjalan pelan melewati tangga kecil ini untuk ke bawah.

Rose melihatnya dari jauh di belakang stage. Ia pun berbalik ke arah Irene yang langsung menoleh ke arahnya.

" Tidak cemburu Unnie?" Tanya Jennie.

" Kenapa aku harus cemburu?" Irene malah balik bertanya.

" Lagian Suzy dan Wendy hanya berteman karena sebuah drama."

" Tapi dramanya kan ada ki---" Joy langsung menutup mulut Rose dan Jennie bergerak cepat agar Irene berbalik menatap nya.

" Ahh..." Angguk Jennie tersenyum pada Irene dan wanita ini hanya mengangkat sekilas alisnya sambil menatap atas panggung lagi sambil membenarkan mic nya.

Sedangkan Rose menggerutui Joy yang menatap tajam ke arahnya langsung. Berani-beraninya Rose ingin bilang kalau drama yang di bintangi Wendy dan Suzy ada adegan panas. Bisa-bisa Irene akan langsung bad mood dan bermasalah lagi dengan Wendy. Sungguh, Rose sampai tidak berfikir ke situ. Mungkin efek dia terlalu di manja di BV, makanya kalau mau bicara sesuatu tidak di kontrol dulu. Tapi toh kalau Rose keceplosan, paling hanya senyum yang ia dapatkan dari Irene. Karena Irene terlalu gemas dan sayang sangat dengan anaknya ini.

" Ohh~~gentle." Ucap Lim. Jisoo dan Seulgi hanya tersenyum malu melihat Wendy yang diam saja sambil memandang ke arah panggung lagi.

-----

" Sesuatu membuatku berfikir kalau kamu masih dekat dengan Suzy." Kata Irene saat Wendy terduduk di sebelahnya.

Wajah Irene nampak sebal tapi ia tahan-tahan agar tidak lagi bertengkar dengan Wendy.

" Kenapa? Aku dan Suzy hanya berteman." Kata Wendy sambil melihat ke arah Irene yang masih menatap tv di depannya.

" Kamu cemburu sayang?" Tanya Wendy.

" Jelas-jelas jika aku bertanya hal itu padamu, pasti aku cemburu!" Jawab Irene melihat sekilas ke arah Wendy dengan wajah kesalnya.

" Irene, sebenarnya aku dan Suzy tidak dekat sama sekali. Hanya saja drama yang kami mainkan membuat kami tau satu sama lain. Lagian Suzy sudah ku anggap adik sendiri." Jelas Wendy. Irene tidak terlihat mau mendengarkan Wendy.

Fell The Heart 2 ✓ [C]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang