Kookie🐰

Happinnes

Warning!

No plagiarism!

Enjoy it? Voment please!

Hope u enjoy this story!

.

.

.

Hoseok selamat.

Ya, dia selamat walaupun harus mengalami masa kritis selama 10 dan dirawat di rumah sakit selama 10 hari.

Kasus ini pun naik tingkat hingga hampir seluruh anggota CIA berkebangsaan Korea ikut membantu. Mereka semua berpencar ke seluruh Korea setiap harinya.

Tentu saja dengan penyamaran.

Hari ini setidaknya Keluarga Jeon dapat bernafas sedikit lega karena Hoseok sudah diijinkan untuk pulang. Tepat pada 2 bulan Jungkook koma di rumah sakit.

Jangan ditanya bagaimana reaksi mereka 20 hari sebelumnya. Sungguh sangat amat terkejut.

Bagaimana tidak? Hoseok basah kuyup dengan wajah pucat dan bibir membiru. Pergelangan kaki yang berdarah bekas ikatan yang membekas, begitu juga dengan kedua tangannya.

Membuat Eomma Jeon, Taehyung, dan Jimin menangis tersedu-sedu. Tentu saja, karena matahari keluarga mereka terbaring lemah.

Terdapat air yang masuk ke dalam paru-parunya, sehingga mereka terpaksa melakukan operasi untuk mengeluarkan air tersebut. Operasi tersebut pun berjalan lancar, walaupun Hoseok masih dalam kondisi kritis.

...

Tap

Tap

Tap

Langkah kaki seseorang terdengar mengarah ke kamar Jungkook di lantai 2 rumah sakit.

Ceklek!

Tak lama kemudian pintu ruangan Jungkook terbuka, menampilkan seorang Jungkook yang masih terbaring lemah.

Orang berpakaian hitam itu, masuk ke dalam kamar Jungkook yang kebetulan kosong.

"Bagaimana kabar dongsaeng kesayangan hyung ini? Hoseokie sangat rindu dengan Kookie," ucapnya dengan mata berkaca-kaca.

Ya, orang itu adalah Hoseok. Hari ini dia diijinkan pulang, namun dia tak ingin pulang. Dia hanya ingin menemui Jungkook.

Di belakangnya terlihat Yoongi dan Seokjin yang baru memasuki pintu.

Ini pukul 22.00 KST, mereka bertiga berniat menginap di sini.

"Aku akan tidur di sini hyung," ucap Hoseok sambil menarik kursinya mendekati ranjang Jungkook.

"Tidak. Kau baru saja sembuh. Tidur di ranjang sebelah," ucap Seokjin.