Menikah Dengan Musuh

part-13

Saat pagi datang, silau nya matahari pun kembali mengganggu tidurnya, caca pun terbangun.

"Ehmm.. Udah pagi" Caca masih berada dipelukan david.

"Dave? Bangun udah pagi badan kamu udah enakan?"

"Hm? Masih lemes sayang masih pada sakit juga"

"Aku izin aja deh ke sekolah aku jaga kamu aja"

"Nggaa, kalo itu jangan aku gamao kamu absen hari ini"

"Tapi dave"

"Aku ada mamii"

"Yaudah iya, aku siap" Dlu" Caca pun pergi meninggalkan dave.

° °
Sesampainya caca di sekolah dia hanya murung terdiam di kelas, saat semua orang makan siang ke kantin caca pun hanya sibuk dengan ponselnya.

Caca:
Gimana kondisi kamu dave?

Dave:
Udah mendingan ko tenang aja

Caca:
Mao pulang:v.

Dave:
Sekolah yang bener

Karna bell sekolah sudah berbunyi caca pun tidak membalas, dan melanjutkan pelajaran.

° °
Tok..tok!!

"Iya sebentarr" Teriak david.

"Eh kamu udah bangun? Emang udah enakan? Aku lupa bawa konci" Cacapun langsung membawa david duduk di sofa.

"Hahaha iya iya udah gpp tenang aja"

"Hm yaudah aku ganti baju dulu" Caca berjalan ke kamar untuk mengganti baju seragam nya.

° °
"Mami sama papi belom pulang?"

"Belom"

"Kata kamu tadi.." Ucapannya dipotong dengan david " Aku ngga mao kamu absen".

"Tapi dave.."

"Nat aku laper?"

"Kamu mao makan apa? Biar aku masakin"

"Ehm sop mungkin, kayanya enak"

"Yaudah tunggu ya biar aku masakin kamu"

° °
Setelah selesaii caca pun menyajikan sup ayam yang diminta david.

"Ni dave" Dengan menyodorkan mangkuk dan sepiring nasi.

"Suapin"dengan mengeluarkan gelagat manja

" Hahaha dasar bayi gede.. Nii" Caca pun menyuapkan nasi ke david.

"Enak"

"Iya dong natasyaaa.."

Setelah beberapa lama david menghabiskan sup itu, akhirnya sehabis mereka makan david pun menarik lengan caca untuk ke balkon kamar, karna suasana senja di balkon kamar david itu sangat bagus.

"Cantik kan" Sambil melihat pemandangan keluar.

"Haha iya ya dave"

"Cantikan kamu, duduk yu sini" Dengan menarik kembali lengan caca ke sofa yang ada.

"Dave?"

"Hmm? Kenapa"

"Boleh nanya sesuatu ngga?"

"Yaa"

"Kamu suka sama aku sejak kapan?"

"Sejak nabrak kamu haha"

Pipi caca pun merah padam, dan jantungnya tidak berhenti berdetak kencang. "Ko bisa"

"Ya aku ngerasa kamu beda dari cwe cwe lain ajaa, lagi juga perasaan itu muncul sendiri"