***
Hwang Yeji.
It's her name. The dumped girlfriend is her called name. She is Taeyong's girlfriend. Dia memiliki kesamaan dengan Taeyong, yaitu sama-sama psikopat gila. Yeji lebih memanfaatkan wajah rupawannya untuk menghabisi semua pesaingnya dalam dunia bisnis. Yup, hobinya adalah membunuh dan begitu terobsesi dengan Taeyong. Gila karena Taeyong, bisa dibilang seperti itu.
Namun karena kesibukannya dengan bisnisnya, dia sedikit lupa terhadap Taeyong hingga dia mendapatkan kabar bahwa kekasihnya telah meninggal, dan dia semakin marah saat mengetahui penyebab kematiannya, yaitu Kim Taehyung.
Awal bagaimana dan kenapa mereka berdua bisa menjadi sepasang kekasih adalah berawal dari bisnis dan saling menguntungkan satu sama lain. Dengan Yeji, Taeyong bisa mendapatkan keuntungan 2-3 kali lipat karena para calon pembeli terpesona dengan rupanya. Dengan Taeyong, Yeji bisa mendapatkan pembeli yang jarang membeli atau bekerja sama dengannya.
Sehingga karena merasa saling menguntungkan dan tidak bisa berpisah begitu saja, akhirnya mereka memutuskan untuk menjalin kasih. Itu ide Taeyong dan sangat disetujui oleh Yeji karena dia menyukai Taeyong dari awal pertemuan.
"Selamat pagi, Nona Jiyeon. Kau datang pagi sekali." Sapa Taehyung saat Jiyeon baru saja masuk ke dalam ruangannya.
Gadis itu tersenyum sambil menyimpan rangkaian bunga di sebelah kasur Taehyung, kemudian dia melepaskan coat hangannya dan menggantungkannya di tempatnya.
"Tuan Kim berpesan padaku untuk selalu memantau keadaanmu. Beliau ingin sekali anda cepat pulih dan bekerja."
"Tuan Kim? Siapa dia?" Tanya Taehyung sambil menurunkan koran yang sedang dia baca dengan tatapan mata yang tertuju pada gadis yang ada di depannya.
"Beliau adalah Ayah anda." Jelas Jiyeon dengan senyuman yang dipaksakan.
"Oh, sepertinya aku melupakan banyak hal semenjak koma, benar kan?" Lanjut Taehyung dengam senyuman kecil yang menghiasi wajahnya.
Jiyeon duduk di kursi sebelah kasur Taehyung, kemudian dia meraih apel dan pisau, lalu dia mengupas kulitnya dan memberikan apel yang telah bersih dari kulitnya untuk Taehyung.
"Anda sangat menyukai apel, tanpa kulit."
Sejenak Taehyung melihat apel tersebut dengan cukup serius, kemudian tangan kanannya meraih potongan apel tersebut, "Benarkah?" tanyanya lagi dengan ragu. Dan Jiyeon mengangguk mengiyakan pertanyaan Taehyung tadi, barulah Taehyung melahap apel tersebut sambil bergidik.
"Kenapa? Rasanya asam?"
"Tidak, tidak apa-apa kok hehe."
Jiyeon berohria dan melanjutkan memotong buah apel tersebut agar Taehyung bisa memakannya. Dia menyerahkan sebagian pekerjaannya pada Bona dan Daniel agar dia bisa menghabiskan waktunya bersama Taehyung, beruntung saja perempuan aneh itu belum datang dan semoga tidak datang lagi setelah diancam kemarin. Jiyeon sangat kesal setengah mati karena orang itu tiba-tiba muncul dan mengaku sebagai kekasih Taehyung.
"Ck!"
"Kenapa Nona Jiyeon? Kau terlihat kesal."
"Ada seseorang yang membuatku kesal, dia merebut orang yang aku suka." Jawab Jiyeon dengan ekspresi wajah kesalnya yang terlihat menggemaskan di mata Taehyung.
Pria itu terkekeh saat melihatnya hingga membuat Jiyeon kebingungan, "Kenapa? Ada yang lucu?"
"Ahahaha wajahmu itu lucu sekali."
Mendengar jawaban seperti itu dari orang itu membuat Jiyeon merasa salah tingkah, namun dia harus menahannya dan mencoba bersikap tenang.
"Wajar bukan kalau kesal? Aku sudah memberinya ancaman dan sepertinya dia mengalah. Berani sekali dia merebut orang yang aku suka." Lanjut Jiyeon dengan bibir seperti bebek (bayangkan kayak Yena gimana :v)
KAMU SEDANG MEMBACA
[2] My Precious Boss✔ || Kim Taehyung
Mistério / Suspense[Season 2 of My Psychopath Boss] Jiyeon menyesal, sangat menyesal akibat rasa egois yang ada dalam dirinya. Sehingga dia harus kembali berjuang untuk cintanya, namun Taehyung kehilangan ingatannya, dan melupakan segalanya-Termasuk kenangannya tentan...