reindra aditama nugraha

285 15 5
                                    

"hoii kenapa lo ngelamun aja" tanya seorang cowok dari arah belakang sambil menepuk pundak reon dari belakang.

Ya cowok yang sedang berdebat sama rasya tadi itu adalah reon sahabat dia dari kecil tapi entah kenapa akibat kejadian 3 tahun silam membuat seorang rasya berubah drastis bak iblis yang tidak punya hati.

"gue nggak apa apa" jawab reon

"nggak apa apa muka lo kok kayak asam gitu ingat masih pagi bro"jawab dia sakartis

"lo anak baru ya kok gue baru lihat lo hari ini" tanya reon lagi kepada cowok tersebut.

"pastinya,kenalin gue reindra aditama nugraha lo bisa panggil gue rein" jawab cowok yang di panggil rein tersebut sambil mengajukan tangan dan sambil tersenyum.

"gue reon Nicolas capricor" jawab reon sambil menjabat tangan rein

"oh ya reon lo kenapa sih pagi udah murung gitu nggak baik tau nggak"tanya rein lagi, ya semenjak kenalan beberapa menit lalu mereka sudah mulai akrab dan beteman baik.

"gue.... gue.. gue nggk apa apa"jawab reon agak dengan sedikit keraguan

"nah di situ karna lo bilang nggak apa apa itu justru ada apa apanya"jawab rein lagi

"sebenarnya lo ada masalah apa sih" tanya rein lagi dengan sedikit hati hati

1 detik
2 detik
3 detik

"sekarang gue mau tanya sama lo" rein mendekat dan lalu duduk di kursi yang ada di dekat koridor "hmmm"

"gimana rasanya lo mempunyai sahabat dari kecil yang selalu bersama sama,ketawa bersama dan main bersama tiba tiba dengan satu masalah dalam satu hari dia langsung berubah drastis dari sifatnya yang lemah lembut penuh keceriaan tiba tiba berubah menjadi sosok yang di takutkan banyak orang mempunyai hati iblis dan tertutup" reon menghentikan pembicaraannya sejenak dan kemudian menatap rein lalu mulai bercerita lagi "dan yang parah lagi semenjak kejadian itu dia mulai tidak percaya dengan kehidupan dunia salah satunya ya manusia dia sangat membenci semua orang karna ia menggap semua orang itu tak berguna tidak tulus dan...."

"dan apa" tanya rein

"dan tidak ada yang namanya kasih sayang"

"maksud lo" tanya rein lagi

"karna ia menganggap kasih sayang,ketulusan serta perhatian itu sudah pergi untuk selamanya sudah terkubur dan tidak akan pernah ada lagi
Bahkan dia melupakan bahwa masih ada gue yang sayang sama dia yang perhatian sama dia tetapi ia tidak pernah memandang semua itu"jawab reon lirih

"maksud lo apa sebenarnya" tanya rein dengan kebingungannya

Reon tersenyum dan menepuk pundak rein "lo akan tau jawabannya setelah ini tanpa gue kasih tau" kemudian reon pergi meninggalkan rein yang sedang kebingungan.

"kasih sayang,ketulusan dan perhatian sudah pergi dan terkubur untuk selamanya. Apa maksud dari itu semua dan siapa orang yang di maksud reon"dia masih berfikir dan teringat kata kata reon barusan

"lo akan tau jawabannya setelah ini tanpa gue kasih tau"

"apa maksudnya aghhhhh...pusing gue " kemudian rein pergi dari tempat tersebut dan menuju kelasnya.

🍂🍂🍂

"selamat pagi semuanya" sapa buk ika yang baru masuk kelas.

"pagi buk "jawab semua murid  XII IPS² dengan semangat kecuali dengan satu murid yang duduk di belakang sendirian sambil memasang earphone di telinganya.

"baiklah semuanya hari ini kita akan kedatangan teman baru pindahan dari bandung" jawab buk ika

Setelah buk ika mengatakan hal tersebut keadaan kelas mulai agak berisik dan saling bertanya tanya siapa anak baru tersebut apakah cowok atau cewek.

"okey,apakah kalian semua bisa tenang"

"bisa buk" jawab mereka serempak

"baiklah rein ayo masuk" perintah buk ika

"baik buk"jawabnya

Muncullah dari luar pintu sana sosok cowok tampan yang sangat di dambakan kaum hawa dan berjalan masuk menuju kelas.

"ayo rein perkenalkan diri kamu" perintah buk ika

"baik buk" jawab rein sambil mengeluarkan senyum termanisnya

"hallo semua perkenalkan nama gue reindra aditama nugraha kalian bisa panggil gue reindra atau lebih akrab lagi kalian bisa panggil gue rein gue pindahan dari bandung" jawab rein

"ok baiklah rein terima kasih atas perkenalannya"sambung buk ika

"baiklah sebelum reinnya duduk apakah ada yang ingin bertanya??

"saya buk" jawab tika

"ya tika apa yang ingin kamu tanyakan kepada rein"sambung buk ika lagi

"oh ya rein kamu udah punya pacar apa belom" jawab ika kecentilan

"uuuuuuuuu" sorak semua penghuni kelas tapi ya tidak dengan satu orang yang duduk di belakang tersebut.

"sudah sudah...rein silahkan kamu duduk di sebelahnya rasya karna hanya itu bangku yang kosong"jawab buk ika lagi

"baik buk"kemudian rein melenggang pergi menuju bangkunya

"baiklah semuanya pelajaran kita mulai" sambung buk ika lagi

Selama pelajaran berlangsung rein sama sekali tidak fokus mendengarkan buk ika yang menjelaskan tentang pelajaran di sana tetapi ia tefokus melihat pemandangan yang ada di sebelahnya.

Selama pelajaran berlangsung rein sama sekali tidak fokus mendengarkan buk ika yang menjelaskan tentang pelajaran di sana tetapi ia tefokus melihat pemandangan yang ada di sebelahnya

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.


"kenapa nih cewek diam aja yak dari tadi aneh" jawab rein di dalam hati

"baiklah anak anak karna bel istirahat sudah bunyi pelajaran kita cukupkan sampai di sini sekian terima kasih" jawab buk ika dan pergi dari kelas tersebut.

"hai gue rein" sambil rein menjulurkan tangannya seperti yang ia lakukan saat perkenalan dengan reon tadi pagi

Tidak ada sautan sama sekali, rasya hanya menatap rein sebentar dan kemudian melenggang pergi tanpa mengucapkan sepatah katapun dan tidak menerima uluran tangan rein sama sekali.

"tu cewek kenapa yaa.. "tanya rein kebingungan

                                              ***

Makasih ya,,,yang sudah luangin waktunya
Untuk baca "BEKU"
Maaf juga kalau part ini agak typo 😂😂
Tapi, Jangan lupa like,coment and follow ya guys
See you next time

Salam dari pacarnya chanyeol
@ansjuliani

Beku Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang