Mencintai dan dicintai seharusnya saling beriringan satu sama lain.
Bukan hanya Mencintai atau di cintai saja. Apalagi jika hanya kita yang mencintainya. Hanya berjuang sendirian itu sakit...
☁
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Dua hari berlalu sejak kejadian di taman dimana Rindu melihat Kenan dan Senja bersama. Dan dua hari ini rindu tidak sekolah, teman-temannya juga tak tahu alasan rindu tidak sekolah.
Tet....tet... Bel masuk berbunyi
"Kok rindu gak masuk lagi,ini udah dua hari loh" ucap Elina
"Iya ya rindu aneh gak biasanya, biasanya kalo rindu gak sekolah pasti ada surat atau apa lah ini gak ada sama sekali" ucap sesy
"Hmm emang kalian gak dikasih tau rindu, dia kemana?"tanya senja.
Dan di balas gelengan oleh ketiga temannya.
"Pulang sekolah Kita kerumah rindu ya"ujar putri
"Oke" Ucap Elina
"Setujuu"ucap sesy heboh.
"Kalo lo senja mau gak kerumah rindu?"tanya Putri
"Sorry gue gak bisa"jawab senja kikuk.
"Loh kok ngak bisa"ujar Elina
"Kok lo gitu sih sama rindu,biasanya kalo Lo sakit rindu orang pertama yang jenguk Lo, dan sekarang Rindu ga masuk dua hari lo bahkan ga peduli sama sekali. Temen apaan lo!" celetuk sesy geram
"Gue ada urusan"jwab senja
"Urusan apa ? Penting banget ya sampe temen sendiri di lupain" Sinis Putri
"Ya urusan sama kenan lah,ya ngak senja"celetuk Elina.
"Gini Senja. Rindu itu temen lo, sahabat lo. Dan sekarang dia udah dua hari ga ada kabar. Lo ga khawatir gitu?" Kata Sesy.
"Ja.. Temen tuh lebih penting di banding cowok. Temen yang selalu ada buat lo bukan cowok cowok itu! Cowok masih banyak Ja. Sedangkan sahabat? Apa lo bisa cari sahabat kek Rindu lagi? Temen yang selalu ada saat lo sedih maupun senang. Temen yang selalu perhatian sama lo. Gue sebagai temen cuma bisa nasehatin lo. Supaya lo ga salah langkah. Gue harap lo ngerti apa yang gue bilang." Lanjut Sesy bijak. Tumben bijak luuu..
Saat keempat cewek itu beradu argumen. Tanpa sadar ada orang yang ikut mendengarkan.
"Rindu.. Lo kemana sih. Gue khawatir." batin Kenan.
Sebenarnya Kenan izin ke toilet setelah dari toilet Kenan berjalan menuju kelas senja dan rindu
Saat diambang pintu kelas Kenan berhenti saat mendengar teman-teman rindu.
