#1 in Yena [21112019]
#1 in 1999 [20042020]
#1 in Doyeon [26052020]
*bank book collection for Yena, Yeri, Doyeon, Jihoon, Woojin, Lucas, Mark, dan Hangyul.
Makanannya udah di bayar kok sama Woojin, cuma emang suka ngerjain Sohye aja dia.
"Bang, bawa siapa aja?" Tanya Hyunjin.
Woojin ngajakin Futsal sama juniornya biar semakin deket. Gatau biar apa kaya gitu.
"Ada temen kontrakan gua kecuali si kedip, Yeonjun, Yohan, Rocky gatau lagi dah siapa aja nanti yang dateng." Jelas Woojin sambil make sepatu.
"Emang bang kedip kemana bang?" Tanya Hyunjin.
"Bucin." Balas Woojin.
"Bang kedip saha?" Tanya Haechan.
"Itu Bang Jihoon, yang kalo dulu godain maba pake kedip - kedip." Sahut Jaemin.
"Ada si Hangyul dong?" Tanya Han.
"Hangyul Hangyul, yang sopan lu." Sahut Haechan.
"Gaada sopannya dia sama gua, jahat banget jadian sama Kak Yena." Rengek Han.
Masalahnya dulu waktu Han minta nomernya Yena malah dikasih nomernya Hangyul, Han udah seneng banget di respon Yena. Taunya selama ini yang di chat itu Hangyul.
🍃🍃🍃
"Sekian presentasi dari kelompok kami, kurang lebihnya kami mohon maaf. Selamat Pagi." Kata Jihoon nutup presentasi kelompok dia di kelas.
Mereka, Bella, Hyunsuk, Goeun, Jihoon balik ke tempat mereka masing - masing.
"Thanks ya kalian, kerja bagus." Kata Goeun ke temen kelompoknya.
Nggak lama kemudian kelas diakhiri oleh bapak Sehun yang terhormat.
"Kita duluan ya, mau nemenin Bella nih nyari lele." Kata Hyunsuk ke Jihoon sama Goeun.
"Kalian jadian ya?!" Seru Goeun.
Bellanya diem aja, tapi Hyunsuk yang jawab.
"Doain."
Habis itu mereka berdua keluar kelas.
"Hun, gua balik dulu." Kata Sihoon ke Jihoon.
"Mau kemana lu?" Tanya Jihoon.
"Mau cari jodoh." Terus Sihoon keluar gitu aja. Diikutin sama beberapa mahasiswa lainnya.
Jihoon ngeliatin Goeun yang lagi ngobrol sama Dino, lagi mikir gimana caranya ngajak Goeun pergi.
"Din, pawang lo nyariin." Kata Jihoon begitu liat ada Chaeyoung di luar kelas.
"Dadah chenggg!" Bukannya bales nyapa Dino malah godain Chaeyoung.
Goeun terus jalan mau keluar kelas.
"Goeun!" Panggil Jihoon,
"Kenapa?" Tanya Goeun.
"Mata lo minus berapa?" Tanya Jihoon random.
Goeun ngerasa aneh sih, tapi dijawab aja.
"1,75." Jawab Goeun.
"Tapi lo bisa nonton film kan kalo nggak pake kacamata?" Tanya Jihoon.
"Bisa kok." Jawab Goeun, bingung sih.
"Yaudah ayok, filmnya lagi bagus - bagus." Kata Jihoon terus gandeng Goeun keluar kelas jalan ke parkiran.
Goeunnya masih dalam mode speechless.
"Lah anjir jihoon sama goeun?"
"Si tukang koleksi cewek takluk sama anak kutu buku."
Begitulah bisik - bisik orang disekitar ketika liat Jihoon gandeng Goeun.
"Masuk Goeun." Kata Jihoon sambil bukain pintu mobil buat Goeun.
"Nggak mau ah, gue ntar diserbu sama fans lo." Kata Goeun.
"Lah kan tadi lo emang bisa kan nonton." Balas Jihoon.
"Okey deh, gue emang lagi pingin nonton. Tapi gue mau duduk belakang aja." Goeun langsung buka pintu belakang mobil.
"Lah anjir lo kira gua supir grab?" Protes Jihoon.
"Mirip." Sahut Goeun.
Akhirnya mau nggak mau Jihoon biarin Goeun duduk dibelakang. Daripada nggak jadian. Eh nggak jadi nonton maksudnya.
Waktu udah sampe di parkiran Mall, Goeun benerin rambut bentar sebelum keluar dari mobil Jihoon.
"Jangan lupa bintang lima ya mbak." Celetuk Jihoon.
"Kalo supirnya kaya lo sih ogah gue kasih bintang lima." Balas Goeun terus keluar dari Mobil Jihoon dan disusul sama Jihoon.
"Mau nonton apa?" Tanya Jihoon begitu masuk ke Bioskop.
"Dua garis biru mau? Gue belum nonton nih." Kata Goeun.
"Oke, gue juga belum nonton." Jawab Jihoon.
Bohong.
Jihoon sebenernya udah nonton dua kali, yang pertama sama anak kontrakan, yang kedua nonton sama anak kontrakan plus para ciwi. Alias Doyeon, Yeri, Yena.
Demi Goeun apasih yang engga.
"Hoon nanti mampir Miniso bentar ya pas pulang? Gue duma mau liat - liat." Kata Goeun.
"Siaaap!"
jihoon.park snapgram update.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
