PROLOG.

2.1K 329 36
                                    

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.









Jaehyun baru saja disumpah, melafalkan sumpah dokter, bukan disumpahin. Walaupun seringnya sih disumpahin dosen sama konsulen.

Bukan rahasia lagi jika Jaehyun terkenal dengan julukan "dokter katrolan" ya, ia bisa sampai di titik ini bukan karena usahanya, tapi usaha orang tuanya yang mengkatrolnya hingga ia bisa sampai di titik ini.

Kehidupan Jaehyun hanya dipenuhi dengan hura - hura dan menghabis - habiskan uang saja hingga kedua orang tuanya pusing, kuliahnya berantakan. Ia hampir terancam tidak lulus co - ass jika saja orang tuanya bukan pemilik salah satu rumah sakit swasta serta salah satu dokter kenamaan di kota itu, mungkin mustahil bagi Jaehyun untuk lulus.

Namun, apakah Jaehyun akan seperti itu selamanya? Tidak.

"Taeyong, tolong aku.." mohon Jaehyun dengan mimik panik yang ia buat - buat.

Namun ketika Taeyong telah tiba diruang praktiknya, bukannya membahas soal pasien, Jaehyun malah menatap lekat - lekat Taeyong dengan senyum ambigunya.

"Bagaimana jika kita kencan malam ini? Rumah sakit sangat membosankan, bukan?"

Bukannya kembali ke jalan yang benar, semenjak ia bertemu dengan dokter Taeyong, kini Jaehyun jatuh bangun mengejar Taeyong dengan segala cara.

My Life As a (real) DoctorTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang