"N"

1.6K 91 0
                                    

Alex duduk bersandar di mobil, ia sedang menunggu seseorang
Dengan mata terpejam sembari mendengarkan alunan musik

.
Tok...tok...tok...

Kaca mobilny di ketuk, ia segera membuka pintu mobil dan masuklah seorang gadis

"Maaf nunggu lama kak"

"Gpp, udah beres semua? Gak ada yg ketinggalan?"

"Kayakny gak ada dhe kak"

"Kalo gitu kita jalan sekarang"

Merekapun segera menuju ke sekolah

Setibany di sekolah, beberapa orang terlihat berdiri menatap kedatangan alex

"Lama woiii"
Teriak seorang gadis

"Yg abis liburan....oleh-oleh mana??"
Teriak yg lainny

Suasana berubah menjadi ramai, mereka tidak perduli dengan pandangan orang-orang yg menatap mereka

"Berisik lah bangke, gw ini ngurusin acara keluarga bukan liburan"
Jawab alex

"Ada yg perlu kita bahas"
Bisik vero

"Istirahat, di belakang"
Jawab alex singkat

"Kak..."
Panggil seorang gadis yg turun dari mobil alex

Alex dan mereka yg berada disana langsung berbalik menatap sang gadis

"Sorry....sorry...gw lupa"
Kata alex

"Aku langsung masuk kelas y kak"

"Bareng aja nda, ini juga udah mo ke kelas kog"
Jawab alex

"Kog anak itu bisa bareng lu?"
Tanya randi

"Ceritany panjang, sekarang kita masuk sebelum bell bunyi"

Merekapun berjalan bersama menuju kelas

"Belajar yg bener y"
Kata alex kepada nanda saat mereka sudah berada didepan kelas sang gadis

Sang gadis hanya tersenyum kepada alex

"Sampai nanti adek cantiikk"

Teriak teman-teman alex

Mendengar hal itu membuat nanda menundukan kepalany karena membuatny menjadi perhatian semua orang, sedangkan alex hanya bisa mengelengkan kepalany

.
Sekolah hari ini berlalu begitu cepat bagi alex

Saat ini ia dan teman-temanny sibuk latihan basket di halaman sekolah

"Tugas kalian ketua tim, harus memperkenalkan eskul kita kepada murid baru dan mendata mereka yg ingin bergabung di eskul kita"
Jelas sang pelatih

"Siap"
Jawab mereka kompak

"Alex kali ini kamu harus ikut mereka buat ngasih penjelasan ke murid baru tentang eskul kita"
Kata pelatih

"Ia, kalo sampe' alex ngebantah kakak pasti marah kan"
Jawab alex santai

"Karena kamu slalu ngebantah omongan kakak"
Jawab sang pelatih

"Perasaan kakak doank itu mah"

"Latihan kita cukup sampai disini, jangan lupa tugas yg saya kasih dan saya tunggu hasilny lusa"
Kata sang pelatih tanpa mengubris perkataan alex

.
"Jadi gimana?"

"Anak itu gerak sendiri, dy juga sering buat masalah sama yg lain dan selalu sendiri, anakny emang gampang panasan"
Jelas vero

"Sebaikny kita diem aja dulu, yg turun kemarin kan 3 orang, kita cuma perlu lebih waspada dan saling jaga aja, jangan sampai yg kek gini keulang lagi"

My first time (END)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang