"Aikal,aayo!" Kata seorang perempuan, sontak pandanganpun beralih menatapnya
"Aihh...iyaà ca, udah cari bukunya?" Tanya aikal kepada perempuan itu
"Udah kal, ayo keburu bel" jawab seseorang itu dengan manja
"Iya caa" jawab aikal sambil memandang perempuan itu, tak lama pandangannya beralih pada yaumi lalu
"Yaudah ya, gue sama zaca duluan ya" jawab aikal sambil meninggalkan aku sendirian dilorong itu. Percakapan antara 2 orang itu menimbulkan tanda tanya di benak yaumi, apakah mereka pacaran?. Eh ko jadi mikir kesitu sii
__________
Tak terasa bel sekolah pun berbunyi, hal yang sangat disukai oleh semua murid disekolah. Itu tandanya belajar di hari itu telah selesai yeay!!!!
"Zera"kata yaumi yang sedang menatap zera
"Iya yau?" Tanya zera yang juga menatap yaumi
"Gajadi deh" jawab yaumi kikuk
"ada apa?tanya aja jangan sungkan yau, lu mah gitu ah gue gasuka " jawab zera sambil mempoutkan bibirnya
"Aku boleh ga ikut main sama kamu?hari ini?" Tanya yaumi
"Maksud lu nongkrong ama gue? Di warung pak amin? Lu yakin?" Kata zera dengan ragu
"Ehmm...iiyy..yaaa zer" jawab yaumi dengan gugup
"Ohh yaudah deh ayo,ntar lu semotor ama gue ya" jawab zera
Setelah percakapan itu,yaumi langsung menghubungi orang rumah bahwa dia tidak pulang cepat hari ini.
-diparkiran sekolah-
"Zer motor kamu ditaro dimana?" Tanya yaumi sambil terus mengikuti zera didepannya
"Itu tuh motor gue, di sebelah yang banyak cowo ngumpul" jawab zera sambil menunjukkan motor vespa berwarna kuning yang terletak disebelah kumpulan cowo, yang jelas yaumi baru tahu
"EH..ZERR!!!!" Teriak seseorang memanggil zera
"Kebiasaan si faat, gue ngga budek kali" jawab sebal zera, sembari memberi tos kepada semua cowo yang sedang berkumpul tadi. Yaumi hanya diam saja didekat belakang motor zera sembari menundukkan kepalanya
"Hai yauumm" sapa hangat faat, sontak membuat yaumi mengangkat kepalanya dan memberikan senyum kepada faat
"Yo ah berangkat kan udah pada kumpul semua" kata faat
Jadi sebelum mereka sampai parkiran zera sudah memberi tahu semua teman tongkrongannya kalau yaumi akan ikut nongkrong sama mereka...
*********
-diwarung pa amin-
Semua anak yang berkunjung telah memarkirkan motor mereka dengan rapih di sebelah warung.
"Eh jadi ada siapa ini oiy?" Tanya seorang lelaki, sambil melihat ke arah yaumi
" ohh itu, semua kenalin ya ini temen gue sekaligus temen sebangku gue sekarang. Namanya yaumi, pindahan dari bandung" jawab zera sekaligus menjelaskan
*yaumi pov on*
"Gue faith" sambil menyalami tangan ku, ku balas dengan senyum tipis
"Gue diqa"sambil menyalami tangan ku, ku balas dengan senyum tipis
"Gue arzam"sambil menyalami tangan ku, ku balas dengan senyum tipis
"Gue radhi"sambil menyalami tangan ku, ku balas dengan senyum tipis
"Gue deeza, dia geeza" jawab seseorang yang bisa dilihat mukanya sangat mirip, iya mereka anak kembar
"Gue wava" sambil menyalami tangan ku, ku balas dengan senyum tipis
*yaumi pov off*
Tak berselang lama terdengan suara mobil yang mendekati,dan berhenti di depan warung pa amin
"Lama lu mah kal" jawab wava dengan sebal
"Yeu sorry, tadi zaca minta ditemenin beli sesuatu dulu" jawab aikal sembaru keluar dari mobil, dan mendekati kumpulan orang di warung itu
"Eh ketemu lagi" sahut aikal, sambil nyengir dan duduk disebelah radhi
"Ehmm...iyya" jawab yaumi,dengan senyum tipis
"Lu ko mau si anterin si zaca" tanya faith sambil makan kacang , yang memotong pembicaraan yaumi dan aikal
"Gaboleh memutus silaturahmi lah, meskipun udah ga ada apa-apa" jawab aikal dengan enteng
*yaumi pov on*
Ternyata dugaan aku bener,kalau aikal ada seseuatu sama perempuan yang di perpus tadi. Apa mereka mantan? Tapi ko masi deket?. Eh apa si yau kamu mikirnya
*yaumi pov off*
Tak terasa hari mulai gelap, akhirnya setelah negosiasi dengan zera yaumi pun diantar pulang oleh aikal
" belok kanan, itu rumah warna putih sebelah kanan " jelas yaumi yang menjelaskan letak rumahnya kepada aikal
" ohh yaudah, langsung istirahat ya" kata aikal yang menatap yaumi
" ohh iya makasi ya aikal" jawab yaumi yang hendak membuka pintu mobil tapi tertahan karna aikal bicara sesuatu
" ehh sebentarr" kata aikal
"Gue boleh minta nomor lu?" Sambung aikal, sembari memberikan hp nya pada yaumi
" ehmm boleh....sinii" jawab yaumi sambil mengambil hp aikal dan mulai mengetik
" ini udah,duluan ya makasi sekali lagi" jawab yau sembari memberikana hpnya dan juga membuka pintu mobil
"Iyaa" jawab aikal dengan senyum
'PIPP'
Klakson yang dibunyika aikal sebelum dia benar-benar pergi meninggalkan halaman rumah yaumiAikal minta nomor aku?AHHHHH IBUUU AYAHHHH, GEMES BANGET AMA AIKAL NIH AKU dalam hati yaumi, sambil masuk kedalam rumah
Bersambung
Terimakasih sudah baca
YOU ARE READING
Berakhir
Novela Juvenilakankah terus berlanjut atau diam disini saja? maukah kamu genggam tanganku meskipun hanya untuk perpisahan? "Makasi aikal udah pernah ada disini sama yau, yaumi seneng bisa sama aikal waktu itu " kata yaumi dengan mata yang berkaca-kaca menatap aik...