3<3

2.1K 58 12
                                    

XS~

Seorang pria yang tengah meminum kopi di ruangan kerjanya itu nampaknya sedang memikirkan sesuatu, yaitu tentang gadis kecil yang ia jumpai kemarin sore

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Seorang pria yang tengah meminum kopi di ruangan kerjanya itu nampaknya sedang memikirkan sesuatu, yaitu tentang gadis kecil yang ia jumpai kemarin sore.

Bayangan tentang gadis kecil itu terus terngiang-ngiang dikepalanya. Siapa gadis mungil itu?

Jack pun mengambil handphone nya dan mulai menghubungi seseorang.

"Halo boss,"

"Tolong cari tahu siapa gadis kecil yang aku temui kemarin sore. 5 menit dari sekarang,"

Titt.

Telepon pun dimatikan secara sepihak oleh Jack.

💻💻💻

Knock knock.

"Masuk,"

"Ini boss data tentang seorang gadis yang kemarin kau temui di taman," kata Xavier, ia adalah tangan kanan nya Jack. Telah mengabdi dengan Jack selama kurang lebih 10 tahun lamanya.

Xavier pun membacakan seluruh data dari awal sampai akhir.

"Namanya Alexis Cruise. Anak dari keluarga John Cruise dan Valentina. Sering dipanggil Al. Ia gadis yang sangat manja, berumur 17 tahun, sangat suka coklat dan permen, mempunyai abang bernama Kenzo Cruise, bersekolah di Mazda School milik orang tuanya---," dan masih banyak lagi.

"Hm, gadisku sangat menggemaskan," ucap Jack.

Gadisku?

Yah dari awal, Jack sudah mengklaim gadis itu sebagai miliknya. Saat pertama kali bertemu, ia telah terhipnotis dengan mata Alexis yang bulat itu.

"Mine, tidak akan ada yang bisa menghalangi ku untuk mendapat kan mu. Jika ada, maka nyawa taruhan nya," batin Jack sambil menyeringai.

😈😈😈

Kediaman keluarga Cruise .

"Kenzo, tolong panggilkan adik kamu. Kita makan malam," perintah sang mama.

Tanpa menjawab, Kenzo pun langsung naik ke atas untuk membangunkan adik kesayangannya itu.

Knock knock.

"Adek, ayo turun makan. Udah ditunggu nih,"

Cklekk.

Pintu pun terbuka menampakkan Alexis dengan baju motif Dora yang melekat pada tubuhnya itu.

"Abangg," rengekan manja keluar dari mulut Alexis.

Kenzo pun terkekeh geli melihat adik nya itu hampir mirip dengan nenek lampir. Dengan rambut acak-acakan, mata sembab dan hidung nya yang memerah menandakan ia habis menangis.

"Pfftt kamu kenapa?" tawa Kenzo dengan tangan yang memegang perut.

"Al ada PR matematika, susah banget tau, Al capek mikirnya." ucap Alexis dengan isakan-isakan kecil nya.

"Ututu yaudah kita makan dulu, nanti abang bantuin deh," ujar si Kenzo sambil merengkuh tubuh mungil sang adik.

"Pinky promise," Al sambil menunjukkan jari kelingkingnya.

"Pinky promise," kata Kenzo sambil mengaitkan jari kelingking nya.

"Yeayy love you," Al pun mencium pipi abang nya.

"Love you too," Kenzo tersenyum melihat adiknya lagi dalam mode yang menggemaskan.

Mereka berdua pun turun ke bawah dengan Kenzo yang merangkul sang adik.

°~°~°

"Yeayy, akhirnya siap!"

"Yaudah sekarang kemas semua bukunya, terus tidur. Udah mau jam 9, besok sekolah," kata kenzo sambil mengelus surai rambut panjang milik adiknya.

Sang adik pun menuruti perintah sang kakak. Setelah semua selesai, Alexis pun memasuki kamar mandi untuk berganti bajunya dengan piyama.

Cklekk.

Pintu kamar mandi terbuka memunculkan Alexis yang keluar dengan memakai piyama nya yang bercorak Sofia.

Sangat kekanak kanakan bukan?

Al pun langsung menuju tempat tidurnya yang telah ada Kenzo disana.

"Abang mau tidur sama Al ya?" tanya Alexis setelah melihat abangnya yang sudah berbaring di ranjangnya itu.

"Iya, boleh kan?"

Muka Alexis pun langsung berseri seri mendengar nya, karena sangat jarang abang nya ini bisa tidur dengannya mengingat abangnya itu lebih sering menginap di apartemen milik nya sendiri.

"Boleh dong, Al kangen pengen tidur meluk abang hehehe," ujar Alexis sambil membaringkan badannya di samping sang abang.

"Abang juga kangen kok," Kenzo pun memeluk tubuh mungil sang adik dan menyembunyikannya di dada bidang miliknya itu.
Sang adik pun langsung membalas pelukannya.

"Good night, sweet dream," kata kenzo sambil mencium kening sang adik dengan sayang.

Tanpa membalasnya, Al pun langsung tidur karena usapan Kenzo dikepalanya.

****

See you in the next part 👋🏻

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.


See you in the next part 👋🏻

ny~

XISJACK STORYTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang