Hari ini hari dimana semua peserta didik Baru melakukan Mos dimana ada senangnya dan ada menderitanya.
Hari ini Sisil bangun kesiangan dia terburu buru karena ini hari pertama ia sekolah, sebenarnya dia bisa aja GK ikutan MOS atau bolos aja tapi ortunya memaksa.
"Mah aku pergi dulu yah" pamit Sisil terburu- buru.
"Eh kamu GK makan dulu sil''
"Entar aja mah dikantin," ucap Sisil sambil mengambil kunci mobilnya dan melesat pergi dengan kecepatan maksimal dan bahkan menerobos lampu merah. Petugas yang melihat itu langsung mengejar Sisil namun nihil Sisil tak bisa dikejar alhasil petugas berhenti mengejar karena tidak mungkin dan akhirnya petugas menulis plat mobil sisil.
Sesampainya ia disekolah sisil mendumel tidak jelas pasalnya gerbang ditutup , sia dia sudah dia terburu -buru.
"Huftt" Sisil mengembuskan nafasnya kasar.Sambil menunggu gerbang dibuka Sisil akhirnya memainkan ponselnya.
"Oy" teriak seseorang sinis pada Sisil.
"Ngapa lu teriak-teriak teriak anjing juga bisa teriak kali" balas Sisil tak kalah sinis."Dasar adek kelas bangsat udah telat juga sekarang lu masuk dan ikut gua ke ruang OSIS" bentak ketos tersebut.
Sisil acuh tak acuh dan hanya mengikuti langkah orang tersebut."Lo kenapa terlamabat " tanya John bintang ketua OSIS SMA BAKTI.
"Kesiangan" jawab Sisil asal.
"Sekarang lo lari keliling lapangan 20 putaran" bentak John.
"Cihh dasar sialan" umpat sisil
"Gue gak denger " balas John
Brakkkkkk
Sisil membanting pintu dengan sangat keras dan berlalu kekatin masa bodo sama hukumannya .Skip
Dilain tempat seorang wanita sedang berperang dengan alat masaknya , tiba tiba sebuah tangan melingkar di perutnya yang dan si empunya perut kaget ."Kamu kenapa sih mas aku kan lagi masak " kesal dara
"Bentar cuma 5 menit aja" ucap Reyvano sambil menyandarkan kepalanya di bahu sang istri"Yahh, kan jadi gosong " kata dara
Rey hanya terkekeh melihat ekspresi istrinya itu."Yaudah yu ke luar aja makannya " ajak Rey
"Hmm yaudah deh " balas Dara pasrah.
Diperjalanan mereka bersenandung ria hingga ada truk yang hilang kendali menabrak mereka dan jatuh ke jurang .
"Daraaaa!!!!!!!!!!!!!" Teriak Rey terbangun dari mimpinya.
Nafasnya memburu dan sesak dia mengingat kejadian di masa lalu yang sangat menyakitinya .Skip
Di tengah asiknya Sisil memakan sarapannya di kantin, tiba - tiba suara yang sangat dikenalnya memanggilnya." Oh Lord, yaaampun Sisil Lo darimana aja gue sama Keysha nyariin elu gue kira lu hilang gitu OMG gue panik sumpah "ucap cristal smabil menyeruput minuman punya Sisil .
"Oy bangsul itu punya gue pea" teriak Sisil keras hingga mereka jadi pusat perhatian.
"Apaaan Lo semua liat - liat " bentak Sisil sambil memukul meja dengan keras hingga membuat para siswa siswi yang lainnya takut dan mengalihkan pandangan mereka.
Sedangkan Keysha langsung duduk tanpa menghiraukan semua orang. Earphone dan hp masih setia dengannya ."Gila lo key dari tadi diem Mulu lu, kayak HP Lo bisa ngomong aja " kesal Crystal.
Sedangkan Keysha hanya menatapnya sekilas.
"Ah AU ah gue dikacangin Mulu" dumel crystal
" Berisikkk" bentak sisil.Sisil POV
Gue berjalan menyusuri koridor , teman -teman gue udah balik ke kelas dan sialnya mereka ninggalin gue sendirian di kantin . Gue mengumpat di sepanjang jalan. Tiba-tiba aja ada yang mendengar pembicaraan gue terus dia cermahin gue kan bangsat .
"CK CK CK ngumpat Mulu lu awas dosa Lo udah segunung mati masuk neraka baru tau Lo, tobat lu cuy ""Eh lu kalo ngomong disaring dikit kek, kasar amat sa cewek" balas Sisil
"Ikut gue " paksa John
"CK apaan sih sakit tau tangan gue" bentak Sisil
Gue merasa aneh saat gue bentak dia cuma diam doang eh tiba tiba dia meluk gue njirrrr.
"Lo ngapain sih " gue berusaha melepas pelukannya , bukannya lepas dia malah tambah mengeratkan pelukannya.
"Gue mohon sebentar aja" katanya lirih.
Gue semakin bingung dengannya tapi gue tetap melakukan apa yang dia minta.Sisil POV end
Happy reading guys
Maaf masih banyak typo
KAMU SEDANG MEMBACA
My Mine
Randomcerita ini bermula ketika istri dari seorang Rey meninggal karena sakit ginjal yang sudah dideritanya sangat lama, hingga menyebabkan Rey menduda di usianya yang terbilang cukup muda. Rey dipaksa oleh ortunya menikah dengan rekan kerja papahnya. saa...