aku diam,
dan kamu datang.melukis sebuah kisah tanpa aku hiraukan
aku mengikuti kisah yang kau lukiskan
melangkah dengan genggaman tangan
hatiku telah terbang
bersama rasa yang kau tumbuhkan
sudah beribu senja kau bersamaku
kisah yang kau lukis telah menjadi karya yang bernilaidan aku kembali diam
kala seorang datang meraih genggamanmu
kaul lepaskan genggamanku
kau ikuti langkahnya pergi dariku
sungguh aku hancur luluhSungguh, kau pematah hati yang tangguh.