Lagi dan Seterusnya

11 2 0
                                    

Garis lengkung itu tercetak di dua sudut bibirmu, entah mengapa itu seperti candu. Aku ingin melihatnya lagi, saat ini, dan nanti.

Suara itu menguar dari dirimu, entah bagaimana, itu memabukkan. Aku ingin menikmatinya lagi, kini, dan sampai nanti.

Aku tidak sedang jatuh cinta. Hanya mengagumi, untuk sekarang, esok, dan seterusnya.

Petak KataTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang