Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Sehun terdiam mematung.
"Kau memikirkan kalimat yang diucapkan Jisoo?,"
"Katakan saja!"
"Jadi selama ini kau bersikap aneh karna memikirkan itu,Bae Irene?"-Sehun
"JAWAB SAJA!"
Sehun terdiam dan merasa bersalah,kemudian ia memeluk Dera lembut.
"Kini hanya dirimu dihidupku,ra. Ku akui memang dulu aku sangat mencintai dia,tapi kini kau masuk kedalam hidupku dan memberikan warna. Percayalah bahwa aku hanya mencintaimu seorang....Bae Irene tak ada apa-apanya dibanding dirimu."
Dera terdiam
"Percayalah padaku,Bae irene hanya lah setitik masalalu yang sudah kulupakan."
"Sehun.." panggil Dera setelah menghembuskan nafas
"Hm"
"Aku tidak tau siapa Bae Irene,namun aku adalah aku. Jika kau berharap aku seperti dia atau kau mengencani ku karna mirip dengan dia,lebih baik enyah saja dirimu." ucap Dera dengan nada yang sedikit kasar.
"Kau berpikir terlalu jauh,ra" Jawab Sehun pelan.
Sehun dan Dera saling memandang satu sama lain,Sehun menatal Dera dengan pandangan rindu dan tidak baik-baik saja. sedangkan Dera kini tidak bisa menemukan ketulusan Sehun lagi di matanya,kemana mata Sehun yang berbinar indah dan penuh ketulusan kemarin? Satu nama Bae Irene merusak semuanya.
Sehun mengalihkan pandangannya dan tersenyum kecut "Apa seperti ini yang dimaksud dengan lembaran baru"
Dera terdiam
"Aku sangat-sangat merindukanmu,namun kini aku tidak bisa memelukmu bahkan menggenggam mu. Aku pikir kita akan memperbaiki hubungan dan menjalani hari dengan harmonis..."
"Mungkin tidak untuk hari ini,"-Dera
"Kau marah padaku?kau benci padaku?kini kau tidak mencintaiku?" tanya Sehun.
"Tidak ada alasan untuk marah padamu apalagi benci,"
"Lalu?"
"Aku mencintaimu Sehun,kau sudah tau itu.."
Sehun menunduk dan tersenyum.
"Lalu?" lanjut nya lagi.
"Hanya saja aku sangat takut,"
Sehun memeluk Dera erat dan tulus. "Aku tidak akan pernah meninggalkan mu,aku berjanji. Tidak ada alasan untuk aku meninggalkanmu,kecuali kau yang meninggalkan ku."-Sehun
Dera terkekeh "Sehun,aku pun sama. Tidak ada alasan untuk meninggalkanmu,jika aku meninggalkan mu maka alasannya hanya karna kau sendiri."
"Jadi bagaimana?" tanya Sehun
"Apanya yang bagaimana?"-Dera
"Jadi jalan-jalan atau tidak?" Ucap Sehun yang sudah mulai badmood
"Tapi suasana nya tidak pas Sehun.."-Dera
"Gara gara tadi ya? Cukup tidak usah pikirkan Ra...ayo lah,ini terakhiran kita berjalan-jalan disini."
"Apa maksud mu terakhir disini?"-Dera
"Sayang,mau tidak mau kita harus ke Korea. Banyak yang harus aku lakukan disana. Bahkan orang tua mu pun akan kesana suatu saat nanti,aku tidak mau kau disini sendirian."
"Bagaimana dengan pendidikan ku Sehun?"
"Baiklah,bagaimana kalau masuk Universitas sana?"
Dera terdiam namun kemudian ia mengangguk walaupun tidak siap ia harus menempuh pendidikan di sana.
"Sehun,kapan kita ke Korea?"
"2 Minggu lagi."
"Lalu tempat tinggal ku?"-Dera
"Bersamaku"
"Tidak mau Sehun!" ucap Dera sambil bersidekap.
"Tapi kenapa?"
"Itu tidak baik untuk ku!!"
"Tapi itu akan sangat baik untukku" Sehun tersenyum miring.
"SEHUN!!!!"
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Haloo Ini part paling sedikit yg pernah ku buat😂
Maafkan aku yg gapernah update,mulai skr aku usahakan ya. Thx uuu
Ikutin terus ya,krn kisah sehun dan dera di Korea semakin mantap😋
