Happy reading^^
"Hyo, lo drtd dipanggil sama sutradara" Nayeon, partner gue nepuk pundak gue pelan.
"Hah? Oh iya gue kesana, mkasih ya" gue senyum.
"Hyo," - Nayeon.
"Hm?"
"Itu blm dicopot," Nayeon nunjuk ke leher gue.
"Oh iya gue lupa," gue nyengir trus ngelepas neck pillow yg drtd gue pke.
"Lo knpa? Sakit? Atau lg ada msalah? Gue perhatiin drtd melamun trus," - Nayeon.
"Gue gpp cuma agak pusing aja, gue temuin sutradara dlu" gue senyum trus pergi.
"Jihyo, kamu ini knpa? Drtd dipanggil diem aja, pemotretan jg gk serius, ada msalah?" - Sutradara Park.
"Gpp, cuma gk enak badan aja nnti jg sembuh" gue senyum tipis.
"Saya gk mau ambil resiko deh ya, mending kamu plg trus istirahat" - Sutradara Park.
"Maaf klo drtd saya-"
"Gpp, saya paham skrg kamu plg trus istirahat nnti lusa lo boleh kerja lg" - Sutradara Park.
"Baik, saya pamit dlu" gue bungkuk trus ngemasin brang2.
Stelah pamit sama crew yg lain, gue lgsg kluar lokasi. Kbetulan gue hari ini pemotretan di outdoor jd gue bisa jlan2 dlu di skitar lokasi.
Tin!
"Daniel?"
"Lo kok disini? Emg udah slesai?" Seongwoo nongol dr balik kaca mobil.
"Ong? Gue kira Daniel," gue jlan lg.
"Hyo, tunggu!" Seongwoo berdiri di dpan gue.
"Knpa?"
"Lo psti kcewa kan karna yg jemput lo hari ini bkan Daniel?" Seongwoo natap gue.
"Daniel kemana, Ong?"
"Dia ada kerjaan di Seoul slama tiga hari, dia minta gue buat anter jemput lo slama dia pergi" - Seongwoo.
"Dia-"
"Iya, dia marah dan kcewa bgt sama kputusan sepihak ayah lo" - Seongwoo.
"Udah gue duga," gue dduk di bangku yg gk jauh dr situ.
"Hyo, kita plg ya? Daniel bkal lbih marah lg klo lo gk mau plang ke rumah," Seongwoo megang pundak gue.
"Gue mau ke apartemen dia aja," gue berdiri trus msuk mobil.
Seongwoo nganter gue smpe dpan pintu apartemen Daniel. Stelah gue msuk, dia baru pergi lg katanya mau balik ke kantor. Gue mandi trus istirahat.
🎊🎊🎊
Gue kebangun gara2 ngerasain berat di bagian pinggang gue. Gue balik badan ternyata pelakunya Daniel, gue gk tau dia semlm plg jam brapa? Yg jelas wajah dia keliatan cape bgt. Tp tunggu, bkannya dia ada kerjaan di Seoul? Knpa dia di sini?
"Jgn diliatin trus, aku tau kok klo aku ganteng" Daniel ngomong gtu tp matanya msih merem.
Chupp
"Nakal ya skrg," Daniel lgsg pindah keatas gue trus ngurung badan gue di antara tangan dan kakinya.
"Ong blg-"
"Iya, aku smpet kcewa dan marah sama kputusan ayah kamu tp-" - Daniel.
"Apapun yg trjadi aku psti pilih kamu," potong gue cpet.
KAMU SEDANG MEMBACA
Jodoh - Jeon Jungkook
FanfictionDia siapa, ma? - Jihyo Aku gk akan nyerah buat dpetin restu dr mama kamu - Suga