{24} Question

1.1K 166 120
                                    

Update!!!

Astaga ngaret lagi astaga.. Author emang nakal yah hehehe

Menurut rekap dari badan Intip (badan intelijen vallypark) dari chapter ke chapter comment sama vote nya jadi tambah turun nih

Ayo dong vote and comment, tunjukkan dukungan kalian untuk kelanjutan wattpad ini

Jangan sider please :)

Oke, maafin author yang tukang ngaret ini ya para reader ku tercinta ❤️

[SELAMAT MEMBACA]

"Biarkan dia menemaniku"

Semua mata langsung menatap ke arah Wendy dengan tatapan bingung

Tapi tidak dengan Chanyeol yang menatap dengan senyuman yang merekah dibibir manisnya sehingga terlihat lesung pipi nya yang membuat dia semakin manis tak terkira

"Wendy??" tanya Eunwoo yang tidak percaya

"Kenapa kalian harus melarang dia?? Dia hanya ingin membantuku mengembalikan semua ingatanku, dan mungkin dia bisa melakukan itu, lalu kenapa harus dihalang-halangi??"

Joy yang sudah mengerti bagaimana alur pernikahan Chanyeol dan Wendy yang sesungguhnya pun ikut terkejut dengan perkataan Wendy

"Kami juga bisa membantumu Wendy, kami saja cukup dan dengan bantuan Jungkook" saran Joy yang mendapat persetujuan dari Eunwoo

"Dia bilang kepadaku berulang kali kalau dia punya hubungan dengan ku dan dia mengaku memiliki hak atas aku, pasti dia tidak akan melakukan hal buruk, jadi biarkan saja"

Chanyeol yang bahagia tiada kira itupun mengulurkan tangannya dan mengusap-usap kepala Wendy penuh sayang sambil tersenyum yang mengekspresikan perasaan nya saat ini

"Apa semudah itu kamu percaya dengan dia?? Apa kamu ga percaya kalau aku bisa membantumu??" Eunwoo terlihat seperti orang yang sedikit marah

"Bukan begitu Eunwoo, aku percaya dengan mu tapi kamu juga harus memberi dia kesempatan, dia pernah bilang aku adalah istrinya, dan aku yakin didunia ini ga ada suami yang mau menyelakai istrinya sendiri"

"Baiklah kalau gitu, biar dia yang membantumu, aku akan pergi"

Eunwoo melangkah menuju ke sofa berencana mengambil barang-barang nya yang ada disana

"Eunwoo, bukan begitu maksudku!" pelik Wendy yang berusaha menggapai lengan Eunwoo tapi tak sampai

Dengan terburu-buru dan ekspresi marah Eunwoo mengambil semua barangnya dengan tidak santai

Joy pun mendekati kekasihnya itu lalu memegang lengannya

"Eunwoo.. Kamu jangan lakuin hal yang aneh-aneh" ucap Joy dengan pelan sambil mengusap-usap lengan Eunwoo berusaha membuat dia lebih tenang

Eunwoo tetap mengemasi barangnya dan menggendong tas punggung nya sambil menatap Joy

"Untuk apa aku disini kalau dia saja ga percaya dengan sahabat nya ini?? Kamu tau Yang?? hatiku terasa seperti di khianati"

"Jangan begitu"

"Terserah kamu mau disini atau ikut sama aku, kalau kamu mau disini kamu bisa telfon aku buat jemput atau yang lain"

Joy tetap memegang lengan Eunwoo seolah tidak mengijinkan kekasih nya itu pergi

"Jaga diri, jangan lupa makan, kalau mau apa-apa telfon aku, baik-baik disini Yang"









Secret  - WenYeolTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang