Hoseok sedang berada di apartement mewah milik Junmyeon. Menyediakan makanan yang tadi Junmyeon beli di dapur. Sementara Junmyeon bersih-bersih terlebih dahulu.
Awalnya Junmyeon berencana membawa Hoseok ke sebuah restoran mewah favoritnya. Tapi sayang sekali Hoseok menolak. Sebentar lagi BTS akan comeback dia tidak mau ada beredar skandal yang dapat merugikan teman-temannya.
"Aku merasa seperti kita baru menikah" tiba-tiba Junmyeon memeluknya dari belakang. Junmyeon baru saya selesai mandi melihat Hseok yang manis sedang menyediakan makanan tentu saja dia jadi tergoda.
"Ihhh, hyung. Duduk dulu deh. Nanti tumpah makanannya" tapi Junmyeon malah mengeratkan pelukannya.
"Tunggu bentar dek. Kan kakak rindu" Junmyeon mencium leher hoseok sebeberapa kali. Membuat Hoseok tiba-tiba mendesah.
Dengan cepat Hoseok berkata "kakak makan dulu ntar baru mesra-mesraannya" bukan hanya wajah Hoseok yang merah, Junmyeon juga. Hampir saja Junmyeon hilang kendali. Hoseok membuat akal sehatnya hilang.
Hubungan mereka masih sangat baru, Junmyeon sangat senang dia bisa lebih mengenal sifat Hoseok yang manja seperti ini.
Hoseok mengatur semua makanan yang tadi dibeli Junmyeon dengan rapi diatas meja makan. Junmyeon memesan sangat banyak menu sampai-sampai Hoseok yakin bisa disimpan untuk makanan 3 hari.
Selesai mengatur Hoseok langsung duduk di kursi samping Junmyeon.
Hoseok tidak makan. Lagi diet katanya. Junmyeon ga mau maksa Hoseok apa lagi dia tau bagaimana kerasanya aturan untuk idel. Tapi Hoseok calon istri yang baik bukan cuma nyiapin makanan untuk Junmyeon tapi dia juga ngambilin dan tidak jarang menyuapi junmyon.
"Dek pelan-pelan dong, dimulut kakak masih banyak banget makanannya" Hoseok cuma cengengesan dia suka liat mulut JunmYeon penuh sama makan kayak begitu.
Akhirnya Junmyeon tidak bisa menghabiskan semua makanannya Hoseok segera merapikan dan memasukkannya dalam kulkas biar besok bisa dimakan Junmyeon.
....
Setelah makan Hoseok disuruh istirahat di kamar Junmyeon. Hari ini Hoseok sudah izin sama manajernya biar bisa bermalam sehari. Jantung Hoseok sudah berdetak tidak karuan. Hoseok tidak tau apa yang harus dia lalukan kalo berduan begini. Ini pertama kali baginya pacaran.
"Kok bengong dek, tidur gih" kata Junmyeon lembut. Junmyeon masih sibuk dengan laptopnya, masih banyak pekerjaan yang harus dia selesaikan.
"Kak"
"iya dek"
"kok kakak bisa suka sama aku?" Hoseok penasaran padahal dari sekian banyak wanita cantik Junmyeon malah milih Hoseok yang seorang pria.
Junmyeon berpikir sejenak. Hoseok yang penasaran langsung mendekat pada Junmyeon meletakkan kepalanya didada Junmyeon membuat si kakak tidak bisa melihat laptopnya.
"Kamu manis soalnya dek" Hoseok yang ga puas sama Jawaban Junmyeon jadi memanyunkan bibirnya kesal.
"Ih, jahat benget sih. Jadi kalo aku jelek kakak ga suka lagi?"
"Itu awalnya doang dek. Tapi pas kakak kenal sama kamu kakak tambah sayang. Kamu itu orangnya apa adanya, kamu baik, kamu orangnya rapi, kamu lucu, kamu wangi" Junmyeon berhenti sejenak dan mencium kepala Hoseok beberapa kali. "Kalo disuruh bilang semua kakak ga bisa habisnya banyak banget tapi dek yang harus kamu tau kakak sayang benget sama kamu" ucapnya yang membuat Hoseok jadi tidak bisa berkata-kata lagi. Jadi seperti ini rasanya dicintai seseorang.
"Dek jangan pernah ninggalin kakak yah"
Hoseok tidak langsung menjawab. Hoseok menutup laptop yang ada dipangkuan Junmyeon dan meletakkannya dimeja. Tanpa ragu dia naik lalu duduk dipangkuan Junmyeon. Meletakkan telingnya di dada sang kakak.
KAMU SEDANG MEMBACA
SuHope On The Street
FanfictionKim Jun-myeon pengusaha muda yang sedang di puncak karirnya jatuh hati pada seorang idol dari group yang tengah naik daun.