9'

7.7K 367 8
                                        

.
.
.

"Yoongi hyung memang bodoh, tidak ada yg perlu ditanyakan" ia membenahi posisi jungkook, mengeratkan pelukannya pada kekasihnya

"Yakk aku serius alien" Namjoon heran, dongsaengnya ini satu sisi ia akan sangat dekat dan sayang dengan yoongi hyung, sisi lainnya sangat diluar pemikiran.

"Berapa tadi Tae?" Tanya Namjoon

"Hanya satu" Taehyung fokus dengan kelincinya

"Hanya satu? Seberapa kuat?" Heran, Taehyung akan menghajar orang berkali kali tapi dengan kekuatan tak sebrapa, tapi kali ini? Hanya sekali?

"Hmm mungkin satu tembok akan roboh"

"Tae!! Kau berniat membunuh kekasih ku?!!" Jimin terbangun karena mendengar Taehyung dan membayangkan sakitnya Yoongi

"Sabar Tae, Jungkook sedang tidur" jawab Namjoon

Tae mengangguk polos melihat kelinci semoknya tertidur nyaman, ia ikut menyamankan posisinya

"Jimin, itu pelajaran untuk Yoongi hyung" Namjoon mengalihkan atensi jimim







"Ahh.. pelan"

"Apa itu sakit oppa?"

"Hmm sedikit"

"Maaf oppa karena aku kau jadi bermasalah dengan Jimin"

"Aku tidak ingin membahasnya"

"A ah oke, itu luka mu sudah selesai"

"Terimakasih, besok akan kulanjutkan sendiri kekurangan nadanya"

"Disini lagi oppa?"

"Tidak, aku mengerjakannya sendiri di studio ku"

"Kenapa tidak disini saja?"

"Kenapa kau memaksa?"

"Anii, maaf.. "

Yoongi beranjak lalu meminta sopir agar ia diantarkan ke dorm sekarang. Harusnya ia menunggu yg lain, karena akan boros kalau diantar satu satu. Biasanya ia akan menunggu jimin atau hoseok

Jimin... Ia harus segera menyelesaikannya

"Aah Yoongi oppa, aku belum menyerah, aku yakin kau masih menyukai perempuan."

"Kalau ternyata tidak?" Adora terkejut dengan munculnya jimin dari belakang

"Apa yg kau maksud?"

"Bagaimana kalau Yoongi hyung tetap menyukai laki laki?" Tantang jimin dengan bersidekap dada menatap jalang di depannya

"Aku tidak mengerti. Maaf aku permisi" mencari celah samping untuk kabur dari situasi ini, tapi gagal. Ia ditahan oleh Jimin

"Tidak ingin minta maaf jalang?" Adora benar benar takut dengan Jimin yg seperti ini

"Baiklah silahkan pergi, di belakang masih ada jungkookie dengan sisa dendamnya dulu" senyum mengejek Jimin yg belum pernah ia tampilkan sebelumnya

-----------------------YOONMIN-------------------------

Mereka sudah sampai di dorm, hal yg pertama kali dilakukan jimin adalah

Menangis

Pikir saja siapa yang tidak sakit melihat kekasih mu bermesraan di satu ruangan, dan hanya ada mereka berdua. Berdua

Jimin tidak ingin bertemu dengan Yoongi, untungnya pagi tadi hanya ada Jin dan Hoseok di ruang makan, tetap saja Jimin membawa makanannya ke kamar. Lalu menguncinya.

YOONMIN DAY || 18+Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang